, Winda Kristiana (2011) PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG FUNGSI PANCASILA SEBAGAI PANDANGAN HIDUP BANGSA DAN IMPLEMENTASINYA DALAM KEGIATAN KEMASYARAKATAN DI DESA SUDIMORO BANGUN KECAMATAN SEMAKA KABUPATEN TANGGAMUS TAHUN 2011. Fakultas KIP, Universitas Lampung.
|
File PDF
COVER BARU.pdf - Published Version Download (110Kb) | Preview |
|
|
File PDF
pengesahan.pdf - Published Version Download (206Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (181Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf - Published Version Download (122Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB 2.pdf - Published Version Download (177Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB 3.pdf - Published Version Download (146Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB 4.pdf - Published Version Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (645Kb) |
||
|
File PDF
BAB 5.pdf - Published Version Download (12Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Pancasila dalam kedudukannya ini sering disebut sebagai dasar falsafah negara ataupun sebagai ideologi negara. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui persepsi masyarakat tentang fungsi Pancasila sebagai dasar negara dan implementasinya dalam kegiatan kemasyarakatan di desa Sudimoro Bangun kecamatan Semaka kabupaten Tanggamus tahun 2011. Metode yang digunakan adalah deskriptif, subjek yang diteliti merupakan masyarakat Sudimoro Bangun, terdiri dari tiga dusun berjumlah 540 orang. Sampel yang diambil untuk penelitian adalah 10% atau 54 orang yang tersebar secara acak (random sampling) dalam tiga dusun. Hasil penelitian berdasarkan indikator pengetahuan, menunjukkan bahwa dari 54 responden, 25 (46,30%) dari 54 responden menyatakan bahwa persepsi masyarakat tentang fungsi Pancasila dan implementasinya masuk dalam kategori kurang diamalkan. Kecenderungan masyarakat berpendapat kurang diamalkan dikarenakan kurangnya pemahaman masyarakat tentang fungsi Pancasila, sehingga masyarakat kurang peduli untuk mengamalkan nilai-nilai yang ada dalam sila-sila Pancasila. Hasil penelitian berdasarkan indikator pengamalan, menunjukkan bahwa dari 54 responden, 23 responden (42,59%) cenderung berpersepsi tidak diamalkan karena kurangnya pengamalan yang dialami responden terkait persepsi masyarakat tentang fungsi Pancasila dan implementasinya dalam kegiatan kemasyarakatan di desa Sudimoro Bangun. Responden juga menganggap bahwa kurangnya pemahaman masyarakat tentang fungsi Pancasila dan tingkat pendidikan yang rendah mempengaruhi persepsi masyarakat tentang fungsi Pancasila dan pengamalannya, sehingga masyarakat kurang peduli untuk mengamalkan nilai-nilai yang ada dalam sila-sila Pancasila. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa tingkat partisipasi masyarakat Sudimoro Bangun pada saat ini adalah kurang baik.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > H Social Sciences (General) > L Education (General) = Pendidikan > LB Theory and practice of education |
Program Studi: | FKIP > Prodi PPKN |
Pengguna Deposit: | UPT Perpustakaan Unila |
Date Deposited: | 18 Mar 2014 07:42 |
Terakhir diubah: | 18 Mar 2014 07:42 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/1394 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |