, SRIWIDARTI (2010) POLA PEWARISAN KARAKTER KUALITATIF DAN KUANTITATIF KACANG PANJANG (Vigna sinensis var. Sesquipedalis L.) KETURUNAN TESTA COKLAT X HITAM. Masters thesis, Fakultas Pertanian.
|
File PDF
abstrak sriwidarti.pdf - Published Version Download (176Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Penelitian ini dilakukan di lahan pertanian Kampung Gedung Pakuon Kecamatan Baradatu Kabupaten Way Kanan – Lampung, dan Laboratorium Benih Universitas Lampung, dari bulan April 2009 – Januari 2010. Pengujian tahap pertama menggunakan tetua P1 (coklat), P2 (hitam), dan F1 (C x H) untuk mendapatkan benih penelitian selanjutnya. Pengujian tahap kedua menggunakan populasi P1 (coklat), P2 (hitam), F1 (C x H), F1 resiprok (H x C), Bc1 (F1 x C), Bc2(F1 x H), dan F2. Penelitian ini untuk menduga jumlah gen pengendali, aksi gen yang berperan, pengaruh tetua betina, dan nilai duga heritabilitas arti luas dan heritabilitas arti sempit. Karakter yang diamati adalah warna testa, warna polong, panjang polong, jumlah polong per tanaman, jumlah biji per polong, bobot biji per tanaman, dan bobot 100 butir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakter panjang polong, jumlah biji per polong, jumlah polong per tanaman dan bobot biji per tanaman dan bobot 100 butir populasi F2-nya menyebar normal, dan pewarisannya dikendalikan oleh banyak gen (poligen). Untuk populasi F2 karakter warna polong, menyebar tidak normal dan berdasarkan estimasi jumlah gen pengendali karakter ini dikendalikan 2 pasang gen sehingga pewarisannya dikendalikan oleh gen sederhana. Pola pewarisan karakter warna testa memiliki perbandingan yang kompleks, dan terjadi segregasi pada populasi F2. Karakter warna polong dengan nisbah mendel 12:3:1 (hijau tua : hijau : hijau muda). Nilai potensi rasio pada setiap karakter menunjukkan adanya efek dominansi yang beragam. Hasil penelitian untuk pengaruh tetua betina menunjukkan bahwa terdapat pengaruh tetua betina pada karakter warna testa, panjang polong, jumlah biji per polong, dan bobot 100 butir, tetapi tidak pada karakter lainnya. Nilai heritabilitas arti luas yang diamati adalah tinggi untuk karakter jumlah polong per tanaman (0,60) dan bobot 100 butir (0,81), sedangkan karakter lainnya bernilai sedang. Untuk heritabilitas arti sempit untuk semua karakter yang diamati adalah rendah dan sedang, kecuali karakter bobot 100 butir (0,52). ABSTRACT
Jenis Karya Akhir: | Tesis (Masters) |
---|---|
Subyek: | > Pertanian ( Umum ) > Budidaya tanaman |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Magister Ekonomi Pertanian |
Pengguna Deposit: | UPT Perpustakaan Unila |
Date Deposited: | 08 May 2014 05:02 |
Terakhir diubah: | 08 May 2014 05:02 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/1509 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |