FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKAWINAN BEDA KASTA DALAM MASYARAKAT ADAT BALI DI DESA WIRATA AGUNG KECAMATAN SEPUTIH MATARAM KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

0743032028, Ni Wayan Santi Maha Sari FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKAWINAN BEDA KASTA DALAM MASYARAKAT ADAT BALI DI DESA WIRATA AGUNG KECAMATAN SEPUTIH MATARAM KABUPATEN LAMPUNG TENGAH. Digital Library.

[img]
Preview
File PDF
bab 1.pdf

Download (223Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
bab 2.pdf

Download (183Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
bab 3.pdf

Download (270Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
cover quu.pdf

Download (20Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
daftar riwayat hidup.pdf

Download (12Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
MOTTO quuu.pdf

Download (17Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
persembahan quuuu.pdf

Download (20Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
sanwacana quuu.pdf

Download (117Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
SURAT PERNYATAAN.pdf

Download (4Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
abstrak quu.pdf

Download (291Kb) | Preview
[img] File PDF
bab 4.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (458Kb)
[img]
Preview
File PDF
bab 5 quu.pdf

Download (311Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR GAMBAR.pdf

Download (3958b) | Preview
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR ISI.pdf

Download (290Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR TABEL.pdf

Download (7Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Pelaksanaan upacara perkawinan setiap suku bangsa di Indonesia memiliki ciri tersendiri, budaya yang dimilki setiap suku juga berbeda. Termasuk suku Bali di Desa Wirata Agung Kecamatan Seputih Mataram Kabupaten Lampung Tengah. Perkawinan yang umum dilaksanakan pada masyarakat adat Bali adalah memadik atau ngidih. Perkawinan yang dilakukan dengan cara meminang anak wanita oleh pihak keluarga laki-laki sebagai penghormatan terhadap keluarga serta dirinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah faktor sistem kasta dalam masyarakat adat Bali, faktor budaya masyarakat Bali dan faktor persepsi individu maupun masyarakat mempengaruhi perkawinan beda kasta yang terjadi dalam masyarakat Bali. Karena perkawinan dalam masyarakat Bali adalah perkawinan yang hanya satu klan (dadia) atau satu kasta. Metode dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan subjek penelitian masyarakat Bali yang melaksanakan perkawinan beda kasta. Teknik pokok yang digunakan angket. Populasi dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 25 kepala keluarga. Hasil penelitian ini menunjukan faktor sistem kasta dalam masyarakat adat Bali 16% responden kategori tidak berpengaruh, 28% responden kategori kurang berpengaruh, dan 56% responden kategori berpengaruh, faktor budaya masyarakat Bali 20% responden kategori tidak berpengaruh, 20% responden kategori kurang berpengaruh, dan 60% responden kategori berpengaruh, faktor persepsi individu maupun masyarakat 16% responden kategori tidak berpengaruh, 48% responden kategori kurang berpengaruh, dan 36% responden kategori berpengaruh. Berdasarkan analisis hasil penelitian menunjukan faktor sistem kasta dalam masyarakat adat Bali dan faktor budaya masyarakat Bali merupakan faktor yang paling mempengaruhi perkawinan beda kasta dalam masyarakat Bali. Selain itu berdasarkan hasil pengujian pengaruh menunjukan signifikan antara faktor sistem kasta, faktor budaya masyarakat Bali dan faktor persepsi individu maupun masyarakat terhadap perkawinan beda kasta dalam masyarakat Bali dibuktikan dari hasil perhitungan x^2 tabel ( x^2 hitung ≥ x^2 tabel ), yaitu 59,43 ≥ 9,49. Sementara itu derajat keeratannya adalah C=0,83 berada pada kategori berpengaruh.

Jenis Karya Akhir: Artikel
Subyek:
Program Studi: FKIP > Prodi PPKN
Pengguna Deposit: UPT . Neti Yuliawati
Date Deposited: 10 Dec 2015 04:06
Terakhir diubah: 10 Dec 2015 04:06
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/15459

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir