PELAKSANAAN KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM DAN EKOSISTEMNYA TERHADAP PENANGKARAN RUSA DI UNIVERSITAS LAMPUNG

Elsa Stella Nova, 1112011120 (2015) PELAKSANAAN KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM DAN EKOSISTEMNYA TERHADAP PENANGKARAN RUSA DI UNIVERSITAS LAMPUNG. Fakultas Hukum, Universitas Lampung.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRACT.pdf

Download (15Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (16Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
COVER DALAM.pdf

Download (23Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
COVER LUAR.pdf

Download (23Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR ISI.pdf

Download (8Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
LEMBAR PERSETUJUAN.pdf

Download (480Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (222Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
MOTO.pdf

Download (17Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
PERSEMBAHAN.pdf

Download (36Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
RIWAYAT HIDUP.pdf

Download (22Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
SANWACANA.pdf

Download (26Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
BAB I.pdf

Download (28Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
BAB II.pdf

Download (107Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
BAB III.pdf

Download (165Kb) | Preview
[img] File PDF
BAB IV.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (79Kb)
[img]
Preview
File PDF
BAB V.pdf

Download (22Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (18Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Konservasi merupakan tanggung jawab semua pihak baik Pemerintah maupun masyarakat. Bahwa dalam rangka berperan serta menunjang program pemerintah di bidang pelestarian sumber daya alam hayati, Universitas Lampung mengajukan permohonan perijinan penangkaran non komersial jenis satwa Rusa Sambar. Rusa yang ditangkarkan oleh pihak Universitas Lampung selama pelaksanaannya sudah berhasil mengembangbiakan Rusa Sambar dan sebagian besar, 3 ekor telah berpindah tangan ke penangkaran lain, dan beberapa rusa sambar, 3 ekor telah mati karena proses seleksi alam. Penangkaran Satwa Rusa Sambar pada tahun 2015 berada di Penangkaran Rusa Universitas Lampung diketahui memiliki populasi sebanyak 5 ekor, terdiri dari 1 ekor betina dan 4 ekor jantan. Berdasarkan uraian diatas, maka yang menjadi pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah: a) Bagaimanakah pelaksanaan Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya terhadap Penangkaran Rusa di Universitas Lampung? b) Faktor apa sajakah yang menjadi penghambat dan pendukung dalam pelaksanaan konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya terhadap Penangkaran Rusa Universitas Lampung? Pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah normatif empiris. Sumber data yang bersumber dari data primer dan sekunder. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan dan studi lapangan. Pengolahan data dilakukan dengan tahapan editing, sistematika, dan klasifikasi data. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan bahwa pelaksanaan konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya terhadap penangkaran rusa di Universitas Lampung, yaitu : 1) Dalam pelaksanaanya, penangkaran rusa di Universitas Lampung berbentuk penangkaran tumbuhan dan satwa liar dengan pengembangbiakan satwa dalam lingkungan terkontrol. 2) Pengembangbiakan satwa dilakukan sesuai dengan ketentuan pada peraturan yang berlaku. Faktor pendukung dalam pelaksanaan penangkaran rusa antara lain : 1) konsep penangkaran dibuat dengan habitat semi alami 2) memenuhi persyaratan pengembangbiakan satwa dalam lingkungan terkontrol sesuai dengan peraturan yang berlaku, faktor penghambat dalam pelaksanaan penangkaran rusa Elsa Stella Nova ketersediaan pakan dari tempat lain (drop-in), perkembangbiakan satwa tidak optimal karena perkembangbiakan rusa di kawasan penangkaran tidak sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku. KATA KUNCI : Rusa Sambar, Konservasi, Sumber Daya Alam abstract IMPLEMENTATION CONSERVATION OF NATURAL RESOURCES AND ECOSYSTEM OF CAPTIVE DEER IN UNIVERSITY OF LAMPUNG. Conservation is the responsibility of all parties, both government and society. That in order to participate to support government programs in the field of conservation of natural resources, the University of Lampung apply for permitting non-commercial breeding of wildlife species Sambar. The deer were bred by the University of Lampung during the implementation has successfully breed Sambar and mostly, 3 tail has changed hands to another breeding, and some sambar, 3 tails have died because of natural selection processes. Animal Breeding Sambar in 2015 were in captivity deer University of Lampung is known to have a population of 5 mice, consisting of 1 females and 4 males. Based on the description above, it is an issue of concern in this study are: a) How is the implementation of Conservation of Natural Resources and Ecosystems of the Captive Deer at the University of Lampung? b) What are the factors that become an obstacle and support in the implementation of the conservation of Natural Resources and Ecosystems of the Captive Deer at the University of Lampung? This research was conducted by using empirical normative method with using the primary data from the result of this research. Based on the results of research and discussion undertaken that the conservation of natural resources and ecosystems against captive deer in University of Lampung, namely: 1) In implementation, the deer breeding at the university lampung shaped wild plant and animal breeding to breeding animals in a controlled environment. 2) The breeding of animals is done in accordance with the provisions of the regulations. The supporting factors in the implementation of captive deer, among others: 1) the concept of captivity made with semi-natural habitats 2) meets the requirements of breeding animals in a controlled environment in accordance with applicable regulations, a limiting factor in the implementation of captive deer availability of feed from elsewhere (drop- in), breeding animals are not optimal due to the proliferation of deer in captivity region are not in accordance with regulatory requirements. KEYWORD : Cervus Unicolor, Conservation , Natural Resources.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > KZ Law of Nations
Program Studi: Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum S1
Pengguna Deposit: 6001109 . Digilib
Date Deposited: 30 Dec 2015 04:41
Terakhir diubah: 30 Dec 2015 04:41
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/16403

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir