ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN VOLUNTARY DELISTING DENGAN PERUSAHAAN YANG LISTING DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

0711031060, LINDA PURNAMASARI ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN VOLUNTARY DELISTING DENGAN PERUSAHAAN YANG LISTING DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI). Digital Library.

[img]
Preview
File PDF
0711031060-abstract.pdf

Download (5Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
0711031060-abstrak.pdf

Download (6Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
0711031060-kesimpulan.pdf

Download (7Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
0711031060-pendahuluan.pdf

Download (140Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

ABSTRAK Pasar modal dipandang sebagai salah satu sarana efektif untuk mempercepat pembangunan suatu negara. Namun, fenomena penghapusan pencatatan saham (delisting) yang terjadi di bursa saham Indonesia telah menimbulkan sedikit kecemasan tentang prospek pasar saham di masa yang akan datang. Cukup banyak perusahaan potensial yang sudah lama mencatatkan diri di Bursa Efek Indonesia tiba-tiba mengumumkan rencananya kepada pihak otoritas bursa untuk melakukan go private secara sukarela (voluntary delisting) di mana dapat disimpulkan bahwa pihak manajemen perusahaan yang melakukan voluntary delisting memutuskan untuk tidak lagi menerima suntikan dana dari pihak luar perusahaan dalam menjalankan bisnis perusahaan dan ekspansi usahanya. Hal ini mencerminkan pihak perusahaan berkeyakinan bahwa kinerja keuangan dan prospek perusahaan adalah baik sehingga tidak perlu menjual saham perusahaan di bursa sebagai perusahaan publik. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris apakah kinerja perusahaan yang melakukan voluntary delisting lebih baik dibandingkan dengan perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia. Perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini sebanyak 63 perusahaan yang terdiri atas 14 perusahaan yang melakukan voluntary delisting dan 49 perusahaan yang listing sebagai perusahaan pembanding yang dipilih dengan teknik penarikan sampel purposive judgement sampling. Sampel-sampel tersebut dianalisis dengan menggunakan uji non-parametrik yaitu Wilcoxon Signed Ranks Test karena data tidak terdistribusi normal. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa Current Ratio perusahaan yang melakukan voluntary delisting menunjukkan kinerja yang lebih baik secara signifikan dibandingkan dengan perusahaan yang listing. Net Profit Margin, Debt Equity Ratio, Total Assets Turn Over perusahaan yang melakukan voluntary delisting pun lebih baik dari perusahaan yang listing, namun hal tersebut tidak signifikan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa NPM, DER dan TATO perusahaan yang melakukan voluntary delisting tidak memiliki perbedaan yang signifikan dibandingkan dengan perusahaan yang listing. Kata kunci: kinerja, voluntary delisting, listing.

Jenis Karya Akhir: Artikel
Subyek:
Pengguna Deposit: UPT . Teti Novianti
Date Deposited: 11 Jan 2016 05:14
Terakhir diubah: 11 Jan 2016 05:14
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/16930

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir