PERANCANGAN ALAT PRAKTIKUM KLASIFIKASI DC CHOPPER PADA LABORATORIUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIK

NN, Marganda (2012) PERANCANGAN ALAT PRAKTIKUM KLASIFIKASI DC CHOPPER PADA LABORATORIUM KONVERSI ENERGI ELEKTRIK. Digital Library.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (7Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
kesimpulan dan saran.pdf

Download (6Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
pendahuluan.pdf

Download (94Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Abstract DC Chopper adalah salah satu alat elektronika daya yang sangat berkembang saat ini, yang mana konverter ini sangat memiliki banyak fungsi di dalam dunia industri salah satunya yaitu digunakan untuk mengatur kecepatan motor arus searah (DC), kontrol motor traksi pada automobil elektris, mobil trolley, kapal pengangkut dll. DC Chopper itu sendiri adalah sebuah piranti yang mengubah tegangan sumber arus searah (DC) yang tetap menjadi tegangan DC variabel yang dapat divariasikan dengan menempatkan saklar berkecepatan tinggi antara sumber dan beban. Telah dilakukan percobaan klasifikasi DC chopper, yaitu percobaan klasifikasi dc chopper kelas A, chopper kelas B dan chopper kelas C. Percobaan ini dilakukan dengan menggunakan berbagai jenis saklar yaitu BJT, Mosfet dan IGBT. Pembangkitan sinyal PWM pada Mosfet, IGBT dan BJT tersebut dihasilkan dan dikendalikan oleh mikrokontroler Atmega 8535. Pada chopper kelas A, telah dibuktikan bahwa tegangan dan arus dapat bernilai positif (kuadran pertama). Pada chopper kelas B, tegangannya bernilai positif dan arus bernilai negatif (kuadran kedua). Kemudian pada chopper kelas C, tegangannya bernilai positif sedangkan arusnya dapat bernilai positif atau negatif (kuadran pertama dan kuadran kedua). Bentuk signal gelombang pada MOSFET sudah hampir seperti kotak, hal ini disebabkan oleh waktu switching on dan off hampir sama. Ketika MOSFET diberi variasi dutycycle maka kenaikan tegangannya setiap interval lebih stabil dan mendekati nilai dari tegangan keluaran perhitungan. Waktu switching on pada IGBT lebih lama dari pada waktu off yang menyebakan nilai tegangannya selalu diatas dari nilai tegangan perhitungan. Waktu switching on pada BJT lebih singkat dari pada waktu off. Dari karakteristik masing-masing bentuk gelombang tersebut maka dapat disimpulkan bahwa switching yang baik adalah MOSFET karena waktu on dan off sudah hampir sama. Kata kunci : dc chopper, Mosfet, BJT, IGBT

Jenis Karya Akhir: Artikel
Subyek:
Pengguna Deposit: tik 15 . Digilib
Date Deposited: 21 Jan 2016 03:20
Terakhir diubah: 21 Jan 2016 03:20
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/18412

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir