nn, Asima1, R. Hanung Ismono2, Hurip Santoso2 (2012) ANALISIS KELAYAKAN USAHA PENANGKARAN BENIH PADI PROGRAM PENGEMBANGAN INDUSTRI BENIH (PPIB) UNILA DI KECAMATAN PULAU PANGGUNG KABUPATEN TANGGAMUS. digital library.
|
File PDF
ABSTRAK1.pdf Download (153Kb) | Preview |
|
|
File PDF
PENDAHULUAN.pdf Download (123Kb) | Preview |
|
|
File PDF
SIMPULAN DAN SARAN.pdf Download (82Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mengetahui sistem produksi Program Pengembangan Industri Benih (PPIB) Unila; (2) Mengetahui tingkat kelayakan Program Pengembangan Industri Benih (PPIB) Unila dalam melakukan usaha penangkaran dengan melaksanakan kegiatan pemasaran secara mandiri; (3) Mengetahui risiko produksi usaha penangkaran benih padi Program Pengembangan Industri Benih (PPIB) Unila antara musim tanam rendeng dan musim tanam gadu. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Pulau Panggung Kabupaten Tanggamus, studi kasus pada petani peserta program kemitraan Community Development Unila. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja dengan menggunakan metode Non-Probability Sampling dengan Sampling Purposive. Jumlah responden 9 orang anggota kelompok tani Sinar Agung dan 10 orang anggota kelompok tani Seganti. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan September 2010. Analisis yang dilakukan meliputi : (1) Analisis kelayakan usaha (menghitung Net B/C Ratio, Gross B/C Ratio, NPV, IRR, dan Payback Period); (2) Analisis Sensitivitas ; (3) Analisis Titik Impas ; dan (4) Analisis Risiko. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Sistem Produksi Program Pengembangan Industri Benih (PPIB) Unila di Kecamatan Pulau Panggung Kabupaten Tanggamus merupakan sistem produksi yang konvensional, dimana Unila dalam hal ini tidak memiliki lahan/areal penangkaran benih padi melainkan hanya meminjamkan modal saprodi saja kepada petani mitra binaannya; (2) Program Pengembangan Industri Benih (PPIB) Unila layak dikembangkan dengan melaksanakan kegiatan pemasaran hasil produksi secara mandiri dan secara finansial menguntungkan pada tingkat suku bunga yang berlaku, yaitu 14%. Hal ini terbukti dari stabilnya usaha penangkaran benih ini meskipun terjadi kenaikan biaya produksi sebesar 9,17%, penurunan harga jual sebesar 1,19% dan penurunan produksi sebesar 4,87%; (3) Risiko usaha penangkaran Program Pengembangan Industri Benih (PPIB) Unila di Kecamatan Pulau Panggung Kabupaten Tanggamus lebih besar pada musim tanam rendeng, yaitu ditunjukkan dari angka koefisien variasi sebesar 0,549. Kata kunci : Kelayakan usaha, benih padi, penangkaran Keterangan : 1(Mahasiawa Jurusan Sosial Ekonomi Fakultas Pertanian) 2(Dosen Jurusan Sosial Ekonomi Fakultas Pertanian)
Jenis Karya Akhir: | Artikel |
---|---|
Subyek: | |
Program Studi: | FKIP > Prodi Bahasa Inggris |
Pengguna Deposit: | tik 11 . Digilib |
Date Deposited: | 21 Jan 2016 03:35 |
Terakhir diubah: | 21 Jan 2016 03:35 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/18438 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |