NN, Noni Fedia (2012) PENENTUAN DAYA TOLAK EKSTRAK DAUN SIRIH (Piper bettle L.) TERHADAP NYAMUK Aedes aegypti L. Digital Library.
|
File PDF
ABSTRAKHASIL.pdf Download (8Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB 1.pdf Download (100Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB 5.pdf Download (5Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Abstrak Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Di Indonesia, wabah BDB masih menjadi masalah utama kesehatan karena angka kematian yang disebabkan oleh penyakit ini masih cukup tinggi. Berbagai upaya pengendalian telah dilakukan seperti menggunakan insektisida kimia sintetik. Penggunaan bahan kimia sintesis dalam jangka waktu panjang dapat menyebabkan kanker kulit, mengganggu pernapasan, serta alergi kulit. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya penggendalian alternatif yang lebih aman dan murah dengan menggunakan bahan alami yang yang berasal dari tanaman yaitu dengan memanfaatkan daun sirih (Piper bettle), karena diketahui tanaman ini mengandung senyawa metabolit sekunder berupa alkaloid, flavonoid, saponin, triterpenoid, minyak atsiri, eugenol,dan polifenol yang bersifat toksik terhadap larva nyamuk Ae.aegypti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi yang efektif dari ekstrak daun sirih (Piper bettle L.) dapat menolak nyamuk Ae. aegypti serta untuk mengetahui lamanya waktu (persistensi) ekstrak daun sirih (Piper bettle L.) terhadap nyamuk Ae. aegypti. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2010 di Laboratorium Zoologi Jurusan Biologi FMIPA Universitas Lampung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental dengan 4 perlakuan (0%, 5%, 10%, dan 20%), masing-masing perlakuan dilakukan pengulangan sebanyak 6 kali dengan waktu pengamatan selama 6 jam. Parameter yang diamati pada penelitian ini adalah jumlah nyamuk yang tidak hinggap pada lengan uji. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis Probit menggunakan program Minitab 14 Trial Version. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak sirih (P. bettle L.) dengan konsentrasi rendah (5%) sudah efektif untuk menolak nyamuk Ae. aegypti dengan persentase jumlah nyamuk Ae. aegypti yang tidak hinggap berkisar antara 58% - 80%; Lamanya waktu (persistensi) ekstrak daun sirih masih efektif sebagai zat penolak nyamuk Ae. aegypti hingga menit terakhir (manit ke-360) dengan persentase jumlah nyamuk yang tidak hinggap pada semua konsentrasi adalah 58,88% ; 70 % ; dan 77,77%. Key words : Daya tolak, Aedes aegypti L., Sirih, Piper bettle L.
Jenis Karya Akhir: | Artikel |
---|---|
Subyek: | |
Program Studi: | Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter |
Pengguna Deposit: | tik 12 . Digilib |
Date Deposited: | 15 Jan 2016 08:03 |
Terakhir diubah: | 15 Jan 2016 08:03 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/18490 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |