nn, Hadiaty Ciptaning 1 and nn, Suharyono A.S. 2 and nn, Ir. Fibra Nurainy2 (2012) PENGARUH PENAMBAHAN SUKROSA SETELAH FERMENTASI TERHADAP KARAKTERISTIK MINUMAN SINBIOTIK EKSTRAK CINCAU HIJAU (Premna oblongifolia Merr) SELAMA PENYIMPANAN. digital library.
|
File PDF
ABSTRAK HADIATY CIPTANING THP.pdf Download (7Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Minuman sinbiotik adalah minuman yang mengandung bakteri hidup yang memiliki efek menguntungkan (probiotik) dan mengandung substrat yang menguntungkan bagi pertumbuhan bakteri tersebut (prebiotik). Faktor penting yang mempengaruhi karakteristik minuman sinbiotik ekstrak cincau hijau terhadap penerimaan konsumen adalah konsentrasi penambahan larutan sukrosa pasca fermentasi selama penyimpanan. Masalah utama yang dihadapi adalah belum diketahui konsentrasi penambahan larutan sukrosa pasca fermentasi yang tepat selama penyimpanan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi sukrosa yang tepat dalam menghasilkan karakteristik minuman sinbiotik yang sesuai dengan standar minuman laktat agar dapat diterima konsumen. Perlakuan dilakukan dengan satu faktor dan tiga ulangan. Faktor yang dilakukan adalah konsentrasi sukrosa yang akan ditambahkan pada pembuatan minuman sinbiotik ekstrak cincau hijau. Perlakuan sukrosa (PS) terdiri dari empat taraf, yaitu 0% (PS0), 5% (PS5), 10% (PS10), dan 15% (PS15) (b/v). Produk kemudian disimpan selama 28 hari, dan pengamatan dilakukan setiap tujuh hari sekali terhadap uji organoleptik, total bakteri asam laktat, total asam, derajat keasaman (pH), tingkat kekeruhan, dan gula reduksi. Data yang diperoleh disajikan dalam bentuk tabel dan grafik yang kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa karakteristik minuman sinbiotik ekstrak cincau hijau (Premna oblongifolia Merr.) yang diperoleh selama penyimpanan 28 hari masih memenuhi standar minuman laktat yaitu nilai total asam laktat antara 0,2-0,9%, nilai pH minuman laktat yaitu antara 3,4-4,6, total bakteri asam laktat masih memenuhi standar minimal yaitu 1,0 x 107 cfu/ml, dan penerimaan tertinggi terhadap skor uji organoleptik. Kata kunci : Minuman sinbiotik, Lactobacillus casei, cincau hijau, sukrosa. 1) Alumni Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung 2) Dosen Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung
Jenis Karya Akhir: | Artikel |
---|---|
Subyek: | |
Program Studi: | FKIP > Prodi Magister Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia |
Pengguna Deposit: | UPT . Digilib4 |
Date Deposited: | 22 Jan 2016 07:45 |
Terakhir diubah: | 22 Jan 2016 07:45 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/19154 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |