Sunaji, AULIA SONIDA (2014) PENGARUH PEMBERIAN JINTAN HITAM (Nigella sativa) TERHADAP RESPON IMUN NON-SPESIFIK KAKAP PUTIH (Lates calcarifer B.) YANG DIINFEKSI VIRAL NERVOUS NECROSIS (VNN). FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
COVER DALAM.pdf Download (191Kb) | Preview |
|
|
File PDF
ABSTRACT.pdf Download (49Kb) | Preview |
|
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (49Kb) | Preview |
|
|
File PDF
PERSETUJUAN.pdf Download (550Kb) | Preview |
|
|
File PDF
PENGESAHAN.pdf Download (536Kb) | Preview |
|
|
File PDF
PERNYATAAN.pdf Download (274Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR ISI.pdf Download (57Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf Download (59Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB II.pdf Download (159Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB III.pdf Download (126Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB IV.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (344Kb) |
||
|
File PDF
BAB V.pdf Download (6Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (131Kb) | Preview |
|
|
File PDF
LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf Download (823Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Kakap putih (Lates calcarifer) adalah salah satu jenis ikan yang bernilai ekonomis tinggi sehingga banyak dibudidayakan di Indonesia. Namun, produksi kakap putih tidak terlepas dari serangan penyakit infeksi yang disebabkan oleh Viral Nervous Necrosis (VNN). Imunostimulan merupakan metode pencegahan penyakit yang lebih aman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dosis terbaik dari pemberian jintan hitam untuk meningkatkan sistem imun non spesifik kakap putih yang diuji tantang dengan VNN. Penelitian ini dilaksanakan selama bulan September sampai Oktober 2013 di Laboratorium Balai Besar Pengembangan Budidaya Laut (BBPBL) Lampung dan di Laboratorium Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Penelitian ini menggunakan 4 perlakuan (0 % jintan hitam/kg pakan, 2,5 % jintan hitam/kg pakan, 5 % jintan hitam/kg pakan dan 7,5 % jintan hitam/kg pakan). Data hasil perhitungan total leukosit dan differensial leukosit dianalisis secara deskripsi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan dosis 7,5 % jintan hitam/kg pakan adalah dosis terbaik untuk meningkatkan sistem imun non spesifik kakap putih yang terlihat dari peningkatan total leukosit tertinggi dan uji fagositosis. Kata kunci : ikan kakap putih, imunostimulan, jintan hitam, Viral Nervous Necrosis (VNN) Asian seabass (Lates calcarifer) is one of the fish has a high economic value so widely cultivated in Indonesia. However, asian seabass production obstracted by infectious diseases such as Viral Nervous Necrosis (VNN). Immunostimulatory is the prevention method which. The aim of this research were to know the best dose of black cumin which can increase the non specific immune system of asian seabass injected by VNN. This research was conducted during September to October 2013 in the Laboratory National Sea Farming Development Centre (BBPBL) Lampung and in the Laboratory of Aquaculture Departmet, Faculty of Agriculture, University of Lampung. This research used four treatments (0 % black cumin/kg of feed, 2,5 % black cumin /kg of feed, 5 % black cumin/kg of feed and 7,5 % black cumin/kg of feed). Data from the calculation of total leucocyte and differential leucocyte were analyzed descriptively. The results showed that dose of 7,5 % black cumin/kg of feed is the best increase the non specific immune system of asian seabass which had been seen from the highest total leucocyte. Key words: asian seabass, black cumin, immunostimulatory, Viral Nervous Necrosis (VNN)
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > Budidaya . Perikanan . Angling |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Budidaya Perairan |
Pengguna Deposit: | A.Md Cahya Anima Putra . |
Date Deposited: | 16 Jun 2014 07:08 |
Terakhir diubah: | 16 Jun 2014 07:08 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/2025 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |