Desna Herawati, 1114121059 (2015) PENGARUH PEMBERIAN KOMBINASI PUPUK ORGANONITROFOS DAN PUPUK KIMIA DENGAN PENAMBAHAN BIOCHAR TERHADAP TOTAL FUNGI MIKORIZA ARBUSKULA SELAMA PERTUMBUHAN JAGUNG. Fakultas Pertanian, Universitas Lampung.
|
File PDF
1. COVER.pdf Download (14Kb) | Preview |
|
|
File PDF
2. ABSTRAK.pdf Download (83Kb) | Preview |
|
|
File PDF
3. COVER DALAM.pdf Download (15Kb) | Preview |
|
|
File PDF
4. LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Download (999Kb) | Preview |
|
|
File PDF
5. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (962Kb) | Preview |
|
|
File PDF
6. PERNYATAAN SKRIPSI.pdf Download (427Kb) | Preview |
|
|
File PDF
7. RIWAYAT HIDUP.pdf Download (7Kb) | Preview |
|
|
File PDF
8. PERSEMBAHAN.pdf Download (81Kb) | Preview |
|
|
File PDF
9. MOTTO.pdf Download (8Kb) | Preview |
|
|
File PDF
10. SANWACANA.pdf Download (13Kb) | Preview |
|
|
File PDF
11. DAFTAR ISI.pdf Download (88Kb) | Preview |
|
|
File PDF
12. DAFTAR TABEL.pdf Download (95Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf Download (117Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB II.pdf Download (207Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB III.pdf Download (245Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB IV.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (420Kb) |
||
|
File PDF
BAB V.pdf Download (83Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (178Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Salah satu komoditi penting penghasil karbohidrat setelah padi adalah jagung (Zea mays L.). Permintaan jagung terus meningkat, namun permintaan tidak dapat mengimbangi hasil produksi jagung, salah satunya karena jagung banyak ditanam di Ultisol. Tanah Ultisol tergolong tanah yang memiliki tingkat kesuburan tanah yang rendah. Upaya yang dapat dilakukan untuk memperbaiki kesuburan tanah adalah mencari pupuk alternatif atau kombinasi antara pupuk organik dan pupuk anorganik dan biochar. Salah satu mikroba tanah yang memiliki banyak manfaat adalah Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA), yang memiliki sejumlah pengaruh menguntungkan bagi tanaman yang terinfeksi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui apakah kombinasi pupuk Organonitrofos dan pupuk kimia dapat meningkatkan jumlah FMA pada pertanaman jagung di tanah Ultisol, (2) mengetahui apakah pengaruh penambahan biochar dapat meningkatkan jumlah FMA pada pertanaman jagung di tanah Ultisol, (3) menentukan apakah terdapat interaksi antara kombinasi pupuk Organonitrofos dan pupuk kimia dengan penambahan biochar terhadap jumlah FMA pada pertanaman jagung di tanah Ultisol. Rancangan perlakuan yang digunakan adalah rancangan faktorial yang diterapkan pada satuan percobaan menurut Rancangan Acak Kelompok (RAK). Faktor pertama adalah kombinasi pupuk Organonitrofos dan pupuk kimia dengan 5 level. Sedangkan faktor kedua adalah penambahan biochar dengan 2 level. Homogenitas ragam data yang diperoleh diuji dengan Uji Bartlet dan aditivitas data diuji dengan Uji Tukey. Jika asumsi terpenuhi maka data dianalisis dengan sidik ragam. Perbedaan nilai tengah perlakuan, diuji dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%. Untuk mengetahui hubungan jumlah spora FMA dan persen infeksi FMA dengan sifat tanah dilakukan uji korelasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa jumlah spora FMA selama pertumbuhan jagung tidak dipengaruhi oleh perlakuan kombinasi pupuk Organonitrofos dan kimia, pemberian biochar, dan interaksi antara kombinasi pupuk dengan biochar. One of the important commodity after rice that producing carbohydrates are corn (Zea mays L.). Corn demand increase continously, but demand can not offset the production of corn, partly because of corn grown in Ultisol. Ultisol classified as land that has a low level of soil fertility. Efforts should be made to improve soil fertility is looking for an alternative fertilizer or a combination of organic fertilizer and inorganic fertilizer and biochar. One soil microbe that has many benefits is Fungi Mycorrhizal Fungi (AMF), which has a number of beneficial effects for the infected plants. Therefore, this study aims to (1) determine whether the combination of fertilizer Organonitrofos and chemical fertilizers can increase the number of AMF on maize in Ultisol, (2) determine whether the effect of adding biochar can increase the number of AMF on maize in Ultisol, ( 3) determine whether there is an interaction between a combination Organonitrofos fertilizer and chemical fertilizer with the addition of biochar to the number of AMF on maize in Ultisol. The design of treatment used is factorial design applied to the experimental units according to a randomized block design (RAK). The first factor is a combination of fertilizer and chemical fertilizer Organonitrofos with 5 levels. The second factor is the addition of biochar to the second level. Homogeneity of variance was tested with data obtained Bartlet test and additivity data is tested by Tukey test. If the assumptions are met then the data were analyzed by analysis of variance. The mean treatment difference, tested with Least Significant Difference (LSD) at 5%. To determine the relationship of the number of spores per cent infection FMA and FMA to the nature of the soil test correlations. The results showed that the number of spores FMA during maize growth was not affected by the combination treatment Organonitrofos and chemical fertilizers, provision of biochar, and the interaction between combinations of fertilizer with biochar.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > Budidaya tanaman |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Agroteknologi |
Pengguna Deposit: | 5245899 . Digilib |
Date Deposited: | 26 Jan 2016 07:24 |
Terakhir diubah: | 26 Jan 2016 07:24 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/20579 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |