PELAKSANAAN UPACARA ADAT KEMATIAN SAUR MATUA PADA SUKU BATAK TOBA DI KECAMATAN KEDATON KELURAHAN PERUMNAS WAY HALIM BANDAR LAMPUNG

0713033023, Dinar Sitorus (2016) PELAKSANAAN UPACARA ADAT KEMATIAN SAUR MATUA PADA SUKU BATAK TOBA DI KECAMATAN KEDATON KELURAHAN PERUMNAS WAY HALIM BANDAR LAMPUNG. digilib library.

[img]
Preview
FIle PDF
abstrak.pdf

Download (1692Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
BAB 1.pdf

Download (37Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
BAB 2.pdf

Download (45Kb) | Preview
[img]
Preview
FIle PDF
BAB3.pdf

Download (37Kb) | Preview
[img] FIle PDF
BAB 4.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (96Kb)
[img]
Preview
FIle PDF
BAB 5.pdf

Download (18Kb) | Preview

Abstrak

masih ada kehidupan lain dibalik kehidupan di dunia ini. Adapun Pelaksanaan upacara kematian Saur Matua bagi suku Batak Toba itu dilaksanakan karena adanya kepercayaan tentang kehidupan . Saur Matua adalah orang yang meninggal dunia dan telah beranak cucu baik dari anak laki-laki maupun anak perempuan .Saur artinya lengkap/sempuma dalam kekerabatan ,karena yang meninggal telah itu adalah sempuma dalam kekerabatan,maka dalam upacara kematiannya juga harus dilaksanakan dengan sempuma, dan upacara kematian Saur Matua ini merupakan salah satu konsep kematian yang ideal pada masyarakat Batak Toba dan dalam pelaksanaannya harus melalui beberapa tahapan-tahapan yang harus dilalui oleh setiap yang melaksanakanya. Hal inilah yang mendorong melakukan penelitian mengenai pelaksanaan upacara kematian Saur Matua. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah"Bagaimanakah pelaksanaan upacara kematian Saur Matua pada suku Batak Toba di Kecamatan Kedaton Kelurahan Perumnas Way Halim Bandar Lampung?" Tujuan Penelitian dari pelaksanaa upaacara Saur Matua ini yaitu untuk mengetahui proses pelaksanaan upacara Saur Matua dan klsifikasinya di Bandar Lampung dan untuk mengetahui konsep Dalihan Na Tolu pada saat pelaksanaan Saur Matua di Kecamatan Kedaton Kelurahan Perumnas Way Halim Bandar Lampung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif,dengan teknik pengumpulan data yaitu teknik wawancara, dokumentasi,dan studi pustaka,sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif. Dari hasi penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa kematian saur matua merupakan kematian yang paling diinginkan, atau sering disebut ideal karena yang meninggal dunia tersebut telah berhasil menikahkan semua anak-anaknya dan sudah memiliki cucu, baik dari anak laki-laki maupun anak perempuannya. Dalam melaksanakan upacara kematian saur matua ada beberapa tahap yang dilakukan yaitu mulai dari persiapan, pelaksanaan, dan pelaksanaan upacara kematian saur matua terbagi atas dua yaitu pelakasanaan di dalam rumah dan pelaksanaan di halaman, dan tahap yang terakhir adalah penutup atau acara penghiburan kepada keluarga yang ditinggal.

Jenis Karya Akhir: Artikel
Subyek:
Program Studi: FKIP > Prodi Pendidikan Sejarah IPS
Pengguna Deposit: UPT . Dito Nipati
Date Deposited: 18 May 2016 06:50
Terakhir diubah: 18 May 2016 06:50
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/20983

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir