Gusti Putu Predika Wiguna, (1114141037) (2016) EFEKTIVITAS TEPUNG BUNGA KECOMBRANG (Nicolaia speciosa Horan) SEBAGAI PRESERVATIF TERHADAP ASPEK MIKROBIOLOGIS DAGING BROILER. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK (BAHASA INGGRIS & INDONESIA).pdf Download (16Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (617Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (559Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Penelitian ini bertujuan untuk : 1) mengetahui pengaruh pemberian tepung bunga kecombrang (Nicolaia speciosa Horan) terhadap aspek mikrobiologis daging broiler; 2) mengetahui dosis optimum tepung bunga kecombrang (Nicolaia speciosa Horan) sebagai pengawet daging broiler. Penelitian ini dilaksanakan pada 3 September 2015 di Laboratorium Produksi dan Reproduksi Ternak Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung, sedangkan analisis aspek mikrobiologis dilakukan pada 4--15 September 2015 di Balai Veteriner Provinsi Lampung. Metode penelitian yang digunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), terdiri dari 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah : P0 : Karkas dengan dosis tepung bunga kecombrang 0%; P1 : Karkas dengan dosis tepung bunga kecombrang 2%; P2 : Karkas dengan dosis tepung bunga kecombrang 4% ; P3 : Karkas dengan dosis tepung bunga kecombrang 6%. Data yang diperoleh dianalisis ragam pada taraf 1%. Jika hasil analisis menunjukkan hasil yang nyata, maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian tepung bunga kecombrang berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap total plate count (TPC) dan tidak berpengaruh nyata (P>0,01) terhadap pH, Escherichia coli, dan Salmonella. Penggunaan tepung bunga kecombrang 6% dapat dijadikan sebagai pengawet daging broiler. Kata kunci : Bunga kecombrang (Nicolaia speciosa Horan), daging broiler, mikrobiologis, preservatif. ABSTRAK BAHASA INGGRIS This study aims to: 1) determine the effect of kecombrang (Nicolaia speciosa Horan) flower powder on the microbiological aspects of broiler meat; 2) determine the optimum dose of kecombrang (Nicolaia speciosa Horan) flower powder as a preservative broiler meat. The research was conducted on 3rd September 2015 at the Laboratory of Animal Production and Reproduction Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung, while the aspects of microbiological analysis carried out on 4--15 September 2015 in the Central Veterinary Lampung Province. The method used completely randomized design (CRD), consisting of 4 treatments and 5 replications. Treatments are: P0: Carcasses with kecombrang flower powder dose 0%; P1: Carcasses with kecombrang flower powder dose 2%; P2: Carcasses with kecombrang flower powder dose 4%; P3: Carcasses with kecombrang flower powder dose 6%. Data were analyzed variance at 1%. If the results of the analysis show real results, then the test continued with Least Significant Difference (LSD) at 5%. The results showed that administration kecombrang flower powder was highly significant (P <0.01) to total plate count (TPC) and not significant (P> 0.01) on pH, Escherichia coli, and Salmonella. Dose 6% kecombrang flower powder could be used as broiler meat preservative. Keywords: broiler meat, kecombrang (Nicolaia speciosa Horan) flower, microbiology, preservative.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > Budidaya hewan |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Peternakan |
Pengguna Deposit: | 7071178 . Digilib |
Date Deposited: | 29 Feb 2016 09:13 |
Terakhir diubah: | 29 Feb 2016 09:13 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/21286 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |