PELAKSANAAN PENYELESAIAN KLAIM DAN SUBROGRASI DALAM PERJANJIAN SURAT JAMINAN (SURETY BOND) (Studi kasus PT. Jasaraharja Putera Cabang Bandar Lampung)

Richard Hasudungan Simanungkalit, 1012011253 (2016) PELAKSANAAN PENYELESAIAN KLAIM DAN SUBROGRASI DALAM PERJANJIAN SURAT JAMINAN (SURETY BOND) (Studi kasus PT. Jasaraharja Putera Cabang Bandar Lampung). FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (12Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (1025Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (971Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Surety bond merupakan penjaminan yang diberikan oleh lembaga penjamin, yaitu perusahaan asuransi (surety company) kepada kontraktor (principal) dengan maksud apabila principal gagal memenuhi kewajibannya, maka surety company akan bertanggung jawab terhadap pemilik proyek (obligee) untuk menyelesaikan kewajiban. Surety bond diperkenalkan di Indonesia sejak diterbitkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 271/KMK.011/1980 tentang Penunjukan Bank dan Lembaga Keuangan Non Bank yang dapat menerbitkan Bank Garansi dan PT. Jasa Raharja (Persero) sebagai satu-satunya Lembaga Keuangan yang dapat menerbitkan Jaminan dalam bentuk Surety Bond. Dalam hal penerbitan surety bond diperlukan suatu mekanisme dan kepastian dalam proses penerbitannya, oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk memaparkan mekanisme penerbitan surety bond dan pelaksanaan penyelesaian klaim dan subrogasi PT. Jasaraharja Putera Cab. Bandar Lampung. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hokum normatif-empiris, pendekakatan masalah dalam penelitian ini menggunakan pendekatan normatif terapan, yaitu penelitian yang mengkaji pelaksanaan atau implementasi ketentuan hukum positif (perundang-undangan) dan kontrak secara faktual pada setiap peristiwa hukum tertentu yang terjadi dalam masyarakat guna mencapai tujuan yang telah ditentukan, dalam hal ini perjanjian Surety Bond pada PT Jasaraharja Putera Cab. Bandar Lampung. Data yang digunakan adalah data sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer, dan bahan hukum sekunder, serta pengumpulan data menggunakan studi kepustakaan. Pengolahan data dilakukan dengan cara pemeriksaan data, penandaan data, rekonstruksi data, dan sistematisasi data. Hasil penelitian dan pembahasan menjelaskan bahwa dalam hal penerbitan Surety Bond ada tahapan yang harus dilalui yaitu pengajuan Surety Bond dan penilaian sebagai langkah pengamanan sebelum diterbitkannya Surety Bond kemudian barulah Surety Bond diterbitkan sesuai dengan jenis warkat jaminannya. Adapun jenis warkat Surety Bond yaitu jaminan penawaran, jaminan pelaksanaan, jaminan uang muka dan jaminan pemeliharaan. Dalam hal pelaksanaan penyelesaian klaim disesuaikan juga dengan jenis warkat jaminannya, dimulai dengan tahap pengajuan prosedur klaim oleh Obligee kepada Perusahaan Surety dengan dilengkapi dokumen-dokumen yang diperlukan. Cara pembayaran dilakukan melalui transfer kerekening yang ditunjuk oleh Obligee. Sedangkan cara yang ditempuh oleh Perusahaan Surety untuk memperoleh subrogasi atau recovery adalah dengan cara penagihan secara langsung. Kata Kunci:Surety Bond, Subrogasi, Jaminan

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > KZ Law of Nations
Program Studi: Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum S1
Pengguna Deposit: 4832705 . Digilib
Date Deposited: 01 Mar 2016 04:23
Terakhir diubah: 01 Mar 2016 04:23
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/21315

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir