ANALISIS STRUKTUR PASAR PERBANKAN DAN STABILITAS PERBANKAN DI INDONESIA (Sebelum dan Setelah Kebijakan Arsitektur Perbankan Indonesia)

Ria Pujianti, 1211021097 (2016) ANALISIS STRUKTUR PASAR PERBANKAN DAN STABILITAS PERBANKAN DI INDONESIA (Sebelum dan Setelah Kebijakan Arsitektur Perbankan Indonesia). FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK(ABSTRACT).pdf

Download (20Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (2466Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (2324Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis struktur pasar industri perbankan dan stabilitas perbankan di Indonesia, sebelum dan setelah penerapan Arsitektur Perbankan Indonesia. Menggunakan Hirschman-Herfindahl Index (HHI), Rasio Konsentrasi, dan data panel dengan variabel terikat Z-Score Altman dan variabel bebas Tingkat Konsentrasi, Rasio Efisiensi, dan Inflasi. Hasil menunjukkan bahwa kompetisi dari perbankan yang menurun dan stabilitas perbankan yang meningkat setelah penerapan Arsitektur Perbankan Indonesia. Selain itu, berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa tingkat konsentrasi berpengaruh positif signifikan, rasio efisiensi dan inflasi berpengaruh negatif signifikan terhadap stabilitas perbankan di Indonesia. Dengan nilai HHI antara 0,2-0,6 dapat disimpulkan bahwa industri Perbankan di Indonesia termasuk dalam kategori pasar oligopoli. Kata Kunci : perbankan, Arsitektur Perbankan Indonesia, struktur pasar, stabilitas, oligopoli abstrak bahasa inggris The purpose of this research is to analyze the market structure of banking industry and banking stability in Indonesia, prior and after the implementation of Indonesian Banking Architecture. Using Hirschman-Herfindahl Index (HHI), Concentration Ratio, and panel data with dependent variable Altman Z-Score and independent variables concentration level, efficiency ratio, and inflation. The results show the competition of banking decreased and banking stability increased after the implementation of Indonesian Banking Architecture. Furthemore, based on analysis it is known that concentration level has a significant positive effect, efficiency ratio and inflation has a significant negative effect on banking stability in Indonesia. With HHI valued between 0,2-0,6 can be concluded that the Indonesian banking industry into the category of oligopoly market. Keywords: banking, Indonesian Banking Architecture, market structure, stability, oligopoly

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > HB Economic Theory
Program Studi: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Prodi S1-Ekonomi Pembangunan
Pengguna Deposit: 6693806 . Digilib
Date Deposited: 11 Apr 2016 08:27
Terakhir diubah: 11 Apr 2016 08:27
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/21670

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir