KAJIAN KETAHANAN PLANLET ANGGREK BULAN (Phalaenopsis amabilis (L.) BL.) HASIL SELEKSI DENGAN ASAM SALISILAT TERHADAP Fusarium oxysporum SECARA IN VITRO

RIA AULIA NOVIANTIA, (1217021065) (2016) KAJIAN KETAHANAN PLANLET ANGGREK BULAN (Phalaenopsis amabilis (L.) BL.) HASIL SELEKSI DENGAN ASAM SALISILAT TERHADAP Fusarium oxysporum SECARA IN VITRO. UNIVERSITAS LAMPUNG, FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM .

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (9Kb) | Preview
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (2605Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (3048Kb)

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) merupakan tanaman hias yang banyak diminati oleh berbagai kalangan karena memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan keindahan bentuk serta warna bunganya. Pemicu penurunan produksi anggrek bulan karena adanya jamur Fusarium oxysporum atau yang lebih dikenal dengan penyakit layu fusarium. Penggunaan kultivar P. amabilis yang resisten terhadap penyakit layu fusarium merupakan alternatif pengendalian penyakit yang penting. Planlet P. amabilis yang resisten terhadap layu fusarium diseleksi secara in vitro dalam medium Vacin and Went (VW) dengan penambahan asam salisilat (AS) pada konsentrasi yang berbeda. Tujuan penelitian ini adalah 1) Mengetahui kisaran konsentrasi asam salisilat toleran untuk seleksi planlet P. amabilis secara in vitro; 2) Mengetahui ketahanan planlet P. amabilis terhadap Fo hasil seleksi dengan asam salisilat secara in vitro; 3) Menganalisis aktivitas enzim peroksidase pada planlet P. amabilis yang tahan terhadap Fo dibandingkan kontrol. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2015 - Februari 2016 di Laboratorium Botani (ruang penelitian in vitro), Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Lampung. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu konsentrasi asam salisilat yang terdiri atas 4 taraf yaitu 0, 65, 75 dan 85 ppm. Masing-masing konsentrasi dilakukan 5 kali ulangan. Analisis ragam dan uji Beda Nyata Terkecil dilakukan pada taraf nyata 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kisaran konsentrasi asam salisilat yang toleran untuk seleksi P. amabilis secara in vitro adalah 65-85 ppm. Konsentrasi asam salisilat 85 ppm lebih efektif untuk menekan perkembangan jamur Fo dibandingkan dengan konsentrasi 65 dan 75 ppm. Peningkatan secara nyata aktivitas enzim peroksidase terjadi pada planlet anggrek bulan yang diimbas dengan AS dibandingkan kontrol. Kata kunci: Phalaenopsis amabilis, Asam Salisilat, Layu Fusarium, In vitro, Ketahanan.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > QH Natural history > QH301 Biology
> QK Botany
> Budidaya tanaman
Program Studi: FAKULTAS MIPA > Prodi Biologi
Pengguna Deposit: 5042580 . Digilib
Date Deposited: 20 Jun 2016 03:04
Terakhir diubah: 20 Jun 2016 03:04
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/22581

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir