DEVI ARYANI, 1213031017 (2016) KOMPARASI ANTARA MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN PROBLEM SOLVING (PS) UNTUK MENINGKATKAN BERPIKIR KRITIS DENGAN MEMPERHATIKAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI SMA NEGERI 6 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2015/2016. FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (19Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (1858Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMABAHASAN.pdf Download (1152Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
ABSTRAK Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemampuampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran di kelas XI SMA Negeri 06 Bandar Lampung. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan antara model pembelajaran problem based learning dan problem solving untuk meningkatkan berpikir kritis dengan memperhatikan motivasi berprestasi siswa. Metode yang digunakan adalah eksperimen semu dengan pendekatan komparatif. Desain penelitian yang digunakan treatment by level. Teknik sampling penelitian ini menggunakan teknik cluster random sampling. Teknik pengumpulan data dengan tes dan angket. Pengujian hipotesis menggunakan analisis varians dua jalan dan t-test dua sampel independen. Berdasarkan analisis data diperoleh hasil sebagai berikut. 1. Ada perbedaan kemampuan berpikir kritis siswa yang pembelajaranya menggunakan model pembelajan problem based learning dan siswa yang pembelajaranya menggunakan model pembelajaran problem solving pada mata pelajaran ekonomi. Hal ini terlihat dari hasil pengujian, diperoleh koefisien Fhitung = 4,69 2. Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Dalam Pelajaran Ekonomi Yang Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Problem Solving Lebih Tinggi Dibandingkan Dengan Siswa Yang Diajar Menggunakan Model Pembelajaran Problem Based Learning Bagi Siswa Yang Memiliki Motivasi Berprestasi Tinggi pada mata pelajaran ekonomi. Hal ini terlihat dari hasil pengujian , diperoleh koefisien thitung = 2,834 3. Kemampuan Berpikir Kritis Pada Siswa Yang Memiliki Motivasi Berpretasi Rendah Yang Pembelajarannya Menggunakan Model Problem Based Learning Lebih Tinggi Dibanding Yang Menggunakan Model Problem Solving pada mata pelajaran ekonomi. Hal ini terlihat dari hasil pengujian , diperoleh koefisien thitung = 4,923. 4. Ada Interaksi Antara Model Pembelajaran Dengan Motivasi Berprestasi Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi. Hal ini terlihat dari hasil pengujian, diperoleh koefisien Fhitung = 31,689. Kata Kunci: Berpikir Kritis, Problem Based Learning, Problem Solving, Motivasi Berprestasi.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > HB Economic Theory > LB Theory and practice of education |
Program Studi: | FKIP > Prodi Pendidikan Ekonomi IPS |
Pengguna Deposit: | 22888583 . Digilib |
Date Deposited: | 30 Jun 2016 01:58 |
Terakhir diubah: | 30 Jun 2016 01:58 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/22931 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |