Ayu Sulung Nariratri, (2013) Uji Efektivitas Ekstrak Buah Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl) sebagai Larvasida terhadap Larva Aedes aegypti Instar III. Universitas Lampung, Fakultas Kedokteran.
|
File PDF
COVER DALAM.pdf Download (19Kb) | Preview |
|
|
File PDF
ABSTRACT.pdf Download (17Kb) | Preview |
|
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (8Kb) | Preview |
|
|
File PDF
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (573Kb) | Preview |
|
|
File PDF
HALAMAN PERSETUJUAN.pdf Download (607Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR ISI.pdf Download (10Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR BAGAN.pdf Download (4Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR GAMBAR.pdf Download (7Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR TABEL.pdf Download (5Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (5Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB 1.pdf Download (78Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB 2.pdf Download (224Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB 3.pdf Download (54Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB 4.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (70Kb) |
||
|
File PDF
BAB 5.pdf Download (15Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (32Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Kasus penyakit DBD mengalami peningkatan dan menimbulkan kematian setiap tahunnya. Upaya pengendalian vektor penyakit DBD telah banyak dilakukan, salah satunya menggunakan insektisida sintetik. Namun, penggunaan insektisida sintetik tidak aman bagi populasi pengguna dan menimbulkan resistensi vektor. Dampak negatif tersebut dapat diminimalisir dengan menggunakan insektisida alami, salah satunya tanaman buah Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl) yang memiliki kandungan senyawa aktif saponin, flavonoid, dan alkaloid yang bersifat larvasida. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektivitas, LC50, dan LT50 ekstrak buah mahkota dewa. Desain penelitian ini adalah eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap dengan 6 kelompok perlakuan yaitu 0% (kontrol negatif); 0,25%; 0,5%; 0,75%; 1%; dan abate 1% (kontrol positif). Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 600 larva. Setiap kelompok berisi 25 larva dalam 200 ml larutan ekstrak buah mahkota dewa. Dilakukan pengulangan 4 kali dan diberi makan pelet kelinci selama penelitian. Uji yang digunakan adalah uji Kruskalwallis (p<0,05), uji Post-hoc Mann Whitney (p<0,05), dan uji Probit untuk mencari LC50 dan LT50. Dari hasil penelitian didapatkan rata-rata jumlah kematian larva sebesar 100% pada semua konsentrasi. Namun, konsentrasi 0,5% mempunyai daya bunuh larva 100% yang paling cepat yaitu pada menit ke-1440, sehingga dikatakan paling efektif. Nilai LC50 adalah 0,279% di menit ke-1440; 0,145% di menit ke-2880; dan 0,145% pada menit ke-4320. Nilai LT50 adalah 344,367 menit pada konsentrasi 0,25%; 344,048 menit pada konsentrasi 0,5%; 343,782 menit pada konsentrasi 0,75%; dan 340,317 menit pada konsentrasi 1%. Kata kunci : Aedes aegypti, Larvasida, Mahkota Dewa
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > R Medicine (General) |
Program Studi: | Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter |
Pengguna Deposit: | UPT Perpustakaan Unila |
Date Deposited: | 14 Jul 2014 05:49 |
Terakhir diubah: | 16 Apr 2015 06:34 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/2321 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |