EGI ZAINAL MUTTAQIEN, (2014) POLA KEPEKAAN Staphylococcus aureus TERHADAP ANTIBIOTIK PENISILIN PERIODE TAHUN 2008-2012 DI BANDAR LAMPUNG. Universitas Lampung, Fakultas Kedokteran.
|
File PDF
COVER DALAM.pdf Download (44Kb) | Preview |
|
|
File PDF
ABSTRACT.pdf Download (40Kb) | Preview |
|
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (39Kb) | Preview |
|
|
File PDF
HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (189Kb) | Preview |
|
|
File PDF
HALAMAN PERSETUJUAN.pdf Download (183Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR ISI.pdf Download (12Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR GAMBAR.pdf Download (76Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR TABEL.pdf Download (81Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf Download (51Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB II.pdf Download (148Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB III.pdf Download (62Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB IV.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (140Kb) |
||
|
File PDF
BAB V.pdf Download (46Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (126Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Penyakit infeksi masih merupakan masalah di Indonesia, baik di rumah sakit maupun di masyakat luas. Antibiotika sebagai obat untuk menanggulangi penyakit infeksi, penggunaannya harus rasional, tepat dan aman. Peningkatan resistensi bakteri terhadap antibiotik telah banyak dilaporkan, salah satunya Staphylococcus aureus terhadap antibiotik penisilin. Hal ini membuat penanganan penyakit infeksi semakin sulit ditambah dengan adanya bakteri yang resisten dengan lebih dari satu obat. Pola kepekaan antibiotik akan mempengaruhi penggunaan antibiotik oleh petugas medis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola kepekaan Staphylococcus aureus terhadap beberapa antibiotik penisilin yaitu ampisilin dan amoksisilin periode tahun 2008-2012 di Laboratorium Kesehatan Daerah Bandar Lampung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif cross sectional. Dari penelitian didapatkan prevalensi infeksi bakteri Staphylococcus aureus sebanyak 233 isolat (9,43%). Pola resistensi Staphylococcus aureus terhadap antibiotik penisilin cenderung meningkat dari tahun ke tahun. Pada antibiotik ampisilin peningkatan tertinggi terjadi pada tahun 2011 sebanyak 46 isolat (90,2%), sedangkan pada antibiotik amoksisilin terlihat penurunan tingkat resistensi pada tahun 2010 sebanyak 18 isolat (42,9%), namun terlihat kecenderungan peningkatan dari tahun ke tahun. Kata kunci : Penisilin, Resistensi, Staphylococcus aureus.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > R Medicine (General) |
Program Studi: | Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter |
Pengguna Deposit: | UPT Perpustakaan Unila |
Date Deposited: | 17 Jul 2014 06:58 |
Terakhir diubah: | 17 Jul 2014 06:58 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/2358 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |