MUHAMAD DWI NUGROHO, (2014) EFEK PROTEKTIF EKSTRAK ETANOL DAUN BINAHONG (Anredera cordifolia (Tenore) Steenis) TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI HATI TIKUS PUTIH YANG DIINDUKSI OLEH ETANOL. Universitas Lampung, Fakultas Kedokteran.
|
File PDF
Cover Dalam.pdf Download (32Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Abstract.pdf Download (85Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Abstrak.pdf Download (10Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Halaman Pengesahan.pdf Download (118Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Halaman Persetujuan.pdf Download (132Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Daftar Isi.pdf Download (145Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Daftar Gambar.pdf Download (80Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Daftar Tabel.pdf Download (119Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Bab I.pdf Download (399Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Bab II.pdf Download (441Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Bab III.pdf Download (226Kb) | Preview |
|
File PDF
Bab IV.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (526Kb) |
||
|
File PDF
Bab V.pdf Download (84Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Daftar Pustaka.pdf Download (169Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Di zaman yang modern sekarang ini radikal bebas tersebar di mana-mana, pada setiap kejadian pembakaran seperti merokok, memasak, pembakaran bahan bakar pada mesin dan kendaraan bermotor. Paparan sinar ultraviolet yang terus-menerus, pestisida dan pencemaran lain di dalam makanan kita, bahkan karena olah raga yang berlebihan, menyebabkan tidak adanya pilihan selain tubuh harus melakukan tindakan protektif. Untuk itu dilakukan penelitian ini yang bertujuan untuk mengetahui efek protektif ekstrak etanol daun binahong terhadap kerusakan hati yang terjadi akibat radikal bebas . Penelitian ini merupakan studi eksperimental dengan metode acak terkontrol menggunakan post test only controlled group design. Subjek penelitian menggunakan 25 ekor tikus jantan galur Sprague dawley dengan 5 ulangan tiap kelompok. Tikus dibagi menjadi 5 kelompok yaitu : K1 (Kontrol normal), K2 (diberi etalnol 10ml/kgBB/hari), K3 (diberi ekstrak etanol daun binahong 50mg/kgBB/hari dan etanol 10ml/kgBB/hari), K4 (diberi ekstrak etanol daun binahong 100mg/kgBB/hari dan etanol 10ml/kgBB/hari) dan K5 (diberi ekstrak etanol daun binahong 200mg/kgBB/hari dan etanol 10ml/kgBB/hari). Hasil analisis penelitian bahwa skor rata-rata gambaran kerusakan pada kelompok perlakuan : K1 : 0,12 ± 0,11 ; K2 : 1,76 ± 1,77 ; K3 : 1,36 ± 0,17 ; K4 : 1,2 ± 0,2 ; K5 : 0,28 ± 0,11. Hasil uji Mann-Whitney antara semua kelompok perlakuan dan kelompok kontrol positif didapatka p<0,05. Namun antara kelompok K3 dan K4 serta K1 dan K2 didapatkan p>0,05. Jadi dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun binahong memiliki efek protektif pada dosis 50 mg/kgBB, 100 mg/kgBB dan 200 mg/kgBB. Kata kunci : Radikal bebas, binahong, studi eksperimental, Anredera cordifolia (Tenore) Steenis
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > R Medicine (General) |
Program Studi: | Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter |
Pengguna Deposit: | UPT Perpustakaan Unila |
Date Deposited: | 24 Jul 2014 03:02 |
Terakhir diubah: | 24 Jul 2014 03:02 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/2428 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |