PENGARUH PENAMBAHAN MAGNESIUM OKSIDA (0, 20, 25, 30%) TERHADAP KARAKTERISTIK KEKERASAN DAN STRUKTUR FASA BAHAN KERAMIK CORDIERITE BERBASIS SILIKA SEKAM PADI

FRANSISKA MEILYANA, (1217041054) (2016) PENGARUH PENAMBAHAN MAGNESIUM OKSIDA (0, 20, 25, 30%) TERHADAP KARAKTERISTIK KEKERASAN DAN STRUKTUR FASA BAHAN KERAMIK CORDIERITE BERBASIS SILIKA SEKAM PADI. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK (ABSTRACT).pdf

Download (33Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (1439Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1058Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

ABSTRAK Telah dilakukan sintesis dan karakterisasi cordierite berbasis silika sekam padi dengan penambahan magnesium oksida sebanyak 0, 20, 25 dan 30% (C0, C20, C25, dan C30). Pembuatan cordierite menggunakan bahan MgO dan Al2O3 murni dan silika dari sekam padi yang diekstraksi dengan metode sol-gel menggunakan larutan NaOH 1,5% dan HNO3 10%. Metode yang digunakan adalah metode reaksi padatan (Solid State Reaction) dan disintering pada suhu 1250°C dengan waktu tahan selama 3 jam. Pengujian fisis yang dilakukan meliputi penyusutan, densitas dan porositas, sedangkan analisis karakteristik struktur fasa menggunakan XRD (X-Ray Diffraction) serta uji kekerasan menggunakan microhardness tester dengan metode Vickers. Hasil uji struktur menunjukkan pada C0 terbentuk fasa cordierite dan spinel, sedangkan C20, C25, dan C30 terbentuk spinel, forsterite, dan periclase. Uji kekerasan menunjukkan seiring dengan penambahan MgO kekerasan menurun karena menurunnya densitas dan naiknya porositas pada tiap sampel. Kata kunci : cordierite, MgO, silika sekam padi, reaksi solid state. ABSTRACT Synthesis and characterization of cordierite-based rice husk silica was done by adding magnesium oxide as much as 0, 20, 25, and 30% (C0, C20, C25, and C30). The cordierite was made of pure MgO and Al2O3 and the rice husk silica which was extracted by using sol-gel method using NaOH 1,5% and HNO3 10 % solution. The solid state reaction is used, and sample was sintered at 1250 oC with holding time for 3 hours. Physical test included shrinkage, density, and porosity, while characteristic analysis of phase structure was determined with XRD and hardness test used microhardness tester with Vickers method. The result of structure test showed that cordierite and spinel phase were formed on C0, meanwhile forsterite, spinel, and periclase were formed on C20, C25, and C30. Hardness test showed that along with the increase of the amount of MgO, the hardness level decrease because of the decrease of density level and the increase of porosity in each sample. Key words: cordierite, MgO, rice husk silica, solid state reaction.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek:
> QC Physics
Program Studi: FAKULTAS MIPA > Prodi Fisika
Pengguna Deposit: 3912975 . Digilib
Date Deposited: 27 Oct 2016 02:55
Terakhir diubah: 27 Oct 2016 02:55
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/24315

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir