PERAN KEPOLISIAN DALAM MENANGGULANGI TINDAK PIDANA PENCURIAN KENDARAAN BERMOTOR DENGAN KEKERASAN YANG MENYEBABKAN KORBAN MENINGGAL DUNIA (STUDI PADA POLDA LAMPUNG)

Pandu Prayoga Amradani, Pandu Prayoga Amradani (2016) PERAN KEPOLISIAN DALAM MENANGGULANGI TINDAK PIDANA PENCURIAN KENDARAAN BERMOTOR DENGAN KEKERASAN YANG MENYEBABKAN KORBAN MENINGGAL DUNIA (STUDI PADA POLDA LAMPUNG). FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (11Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (1217Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1001Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Pencurian kendaraan bermotor dengan kekerasan (begal) adalah istilah terhadap pelaku kejahatan yang mencegat korban yang sedang berkendara kendaraan roda dua disertai dengan kekerasan dan melakukan perampasan harta korban. Tidak jarang pencurian kendaraan bermotor dengan kekerasan (begal) menggunakan senjata dalam memudahkan aktifitasnya.. Berdasarkan uraian tersebut, permasalahan dalam skripsi ini adalah (1). Bagaimankah peran Kepolisian Daerah Provinsi Lampung dalam menanggulangi tindak pidana pencurian kendaraan bermotor dengan kekerasan sehingga menimbulkan korban meninggal dunia? (2). Apakah faktor penghambat kepolisian dalam melaksanakan perannya dalam menanggulangi tindak pidana pencurian kendaraan bermotor dengan kekerasan sehingga menimbulkan korban meninggal dunia? Pendekatan masalah penelitian ini menggunakan dua pendekatan yaitu Pendekatan Yuridis Normatif dan Pendekatan Yuridis Empiris dengan lebih memfokuskan pada Pendekatan Yuridis Empiris. Pendekatan secara Yuridis Normatif dilakukan terhadap hal yang berkaitan dengan asas hukum, perundangan-undangan, sinkronisasi perundangan-perundangan dan yang berhubungan dengan penelitian. Secara operasional pendekatan ini dengan studi kepustakaan atau studi literatur. Hasil penelitian dan pembahasan ini menunjukkan bahwa: (1). Peran polisi dalam menanggulangi tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang menyebabkan korban meninggal dunia (pembegalan) dari peran yang dilakukan polisi baik upaya secara represif maupun preventif. Dalam upaya preventif pihak kepolisian melakukannya dengan cara mengadakan kegiatan seperti operasi tertentu, razia selektif, penjagaan, patrol kepolisian, dan patrol rutin. Sedangkan upaya represif pihak kepolisian melakukan tindakan menjatuhkan sanksi pidana. Dilihat ditahun 2015, di bulan Januari terdapat 66 kasus, di bulan Februari kasus ini Pandu Prayoga Amradani menurun menjadi 47 kasus, sampai pada bulan Desember terdapat 71 kasus. Tahun 2015 penggulangan tindak pidana ini pada bulan Januari kepolisian menaggulangi 37 kasus, Februari menanggulangi 37 kasus, sampai pada bulan Desember pihak kepolisian menanggulangi 31 kasus. Pada tahun 2015 ke tahun 2016 penanggulangan tindak pidana ini juga meningkat di tiap tahunnya. Jadi Polda Lampung telah berperan dalam menanggulangi tindak pidana pencurian dengan kekerasan (2) Faktor penghambat penegakan hukum ada lima antara lain terletak pada Hukumnya sendiri; Penegak hukum; Sarana dan fasilitas; Masyarakat; Kebudayaan. Namun bukan hanya kelima faktor tersebut, tetapi banyak faktor lainnya yang mempengaruhi efektifnya suatu hukum diterapkan. Salah satunya adalah faktor keadaan atau kondisi yang melingkupi penerapan suatu hukum. Saran penulis dari permasalahan yang terjadi adalah (1).Dibutuhkan kerja sama semua elemen masyarakat untuk membantu pihak kepolisian dalam menjalankan perannya terkait pengamanan masyarakat, khususnya penanggulangan tindak pidana pencurian kendaraan bermotor dengan kekerasan (pembegalan) di Kota Bandar Lampung (2). Sebaiknya kepolisian dilengkapi sarana maupun prasarana yang mumpuni, sehingga hambatan bisa diminimalisir. Dengan demikian kepolisian akan efisien dan efektif mencegah terjadinya tindak pidana pencurian dengan kekerasan (pembegalan) di Lampung.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > KZ Law of Nations
Program Studi: Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum S1
Pengguna Deposit: 2340240 . Digilib
Date Deposited: 27 Oct 2016 02:45
Terakhir diubah: 27 Oct 2016 02:45
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/24322

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir