RIAN HIDAYAT, 1015051050 (2016) PEMETAAN DAN ESTIMASI VOLUME BATUAN GRANIT MENGGUNAKAN DATA ANOMALI GAYABERAT DAN MAGNETIK DAERAH LAMPUNG BAGIAN TIMUR. FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK (ABSTRACT).pdf Download (146Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (11Mb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (5Mb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Daerah Lampung bagian Timur memiliki potensi sumberdaya galian industri berupa batuan granit. Bahan galian industri ini mampu memenuhi kebutuhan domestik maupun ekspor yang patut untuk dikembangkan sehingga perlu dilakuan pemetaan dan estimasi volume Batuan Granit untuk pengembangan lebih lanjut. Secara geologi, potensi Batuan Granit di Provinsi Lampung tersebar di beberapa wilayah, sehingga perlu dilakukan pemetaan untuk mendapatkan data sebaran Batuan Granit yang lebih akurat. Untuk mengetahui keberadaan batuan granit di bawah permukaan, dilakukan analisis data gayaberat dan magnetik. Sebaran batuan granit dapat diketahui dari analisis geologi dan analisis kualitatif data anomali magnetik yang bernilai pofitif, sedangkan estimasi volume batuan dilakukan dengan melakukan analisis kuantitatif pada anomali gayaberat. Analisis spektrum dilakukan untuk mengetahui kedalaman anomali regional dan residual. Filtering dengan metode polinomial orde 1, 2, dan 3 dilakukan untuk mengetahui pola anomali residual dan regional, yang kemudian dilakukan pemodelan 3D. Pemodelan data memperlihatkan bahwa, daerah Lampung bagin Timur terestimasi volume batuan granit sebesar ± 65 miliar m3 pada kedalaman 0 m s/d 300 m dan hal ini dianggap sebagai sumber daya alam yang layak di eksploitasi. Kata kunci : Batuan granit, analisa spektrum, anomali regional, anomali residual, Filtering Polinomial, pemodelan 3D. MAPPING AND VOLUME ESTIMATION OF GRANITE ROCK USING MAGNETIC AND GRAVITY ANOMALY DATA IN EASTERN LAMPUNG REGION Eastern Lampung has potential resource in the form of granite mining industry. This extractive industry is able to fulfill domestic and export needs that ought to be developed so that need to be done a mapping and volume estimation of Granite rocks for further development. Geologically, the potential of granite rock in Lampung spread in some areas, so we need to do mapping to get the distribution data of granite rocks more accurately. To determine the presence of granite rocks below the surface, need to do analysis of gravity and magnetic anomaly data. The distribution of granite rocks can be seen from the geological analysis and qualitative analysis of magnetic anomaly data that has positive value, whereas the estimated volume of rock is done by performing quantitative analysis on gravity anomaly. Spectrum analysis is performed to determine the depth of regional and residual anomaly. Filtering applied by order polynomial method 1, 2, and 3 to determine the pattern of residual and regional anomaly, which then would be used for 3D modeling. Based on modelling result, volume of granite rock in Eastern Lampung region is estimated ± 65 billion m3 at a depth of 0-300 m and it is considered as a viable natural resources in exploitation. Keywords: granite rock, spectrum analysis, regional anomaly, residual anomaly, Polynomial Filtering, 3D modeling.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > GB Physical geography > Teknologi lingkungan . rekayasa sanitasi > Teknologi lingkungan . rekayasa sanitasi > Teknik Pertambangan. metalurgi > Teknik Pertambangan. metalurgi |
Program Studi: | Fakultas Teknik > Prodi S1-Teknik Geofisika |
Pengguna Deposit: | 3779181 . Digilib |
Date Deposited: | 21 Dec 2016 04:47 |
Terakhir diubah: | 21 Dec 2016 04:47 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/24689 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |