ANALISIS PERMINTAAN SUKUK DI INDONESIA PERIODE 2013:1 - 2015:12

MUHAMMAD SYAHID ABDULLAH , 1111021074 (2016) ANALISIS PERMINTAAN SUKUK DI INDONESIA PERIODE 2013:1 - 2015:12. FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRACT (ABSTRAK).pdf

Download (13Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (1001Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1002Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Dalam beberapa tahun terakhir defisit anggaran menjadi topik yang sangat menarik untuk dibahas karena belanja pemerintah pusat dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Peningkatan belanja pemerintah yang terus meningkat tersebut tidak diikuti secara signifikan oleh peningkatan penerimaan negara, hal tersebut mengakibatkan defisit anggaran meningkat. Semenjak paska krisis ekonomi 1998, pemerintah menerapkan kebijakan untuk mengutamakan pembiayaan defisit anggaran yang bersumber dari dalam negeri. Hal ini bertujuan untuk mengurangi resiko nilai tukar (currency risk). Instrument pembiayaan yang menjadi pilihan terbaik pemerintah adalah penjualan Surat Berharga Negara (SBN) kepada masyarakat. Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk beragama Islam terbesar di dunia dan potensi ini bisa menjadi pangsa pasar yang besar untuk pembiayaan negara non utang melalui penerbitan Sukuk. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh harga sukuk, inflasi, nisbah bagi hasil perbankan syariah dan pendapatan perkapita terhadap permintaan sukuk. Model analisis yang digunakan yaitu model ECM (Jangka Pendek). Hasil penelitian dengan menggunkan model ECM menunjukan bahwa dalam jangka pendek secara parsial harga sukuk berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap permintaan sukuk di Indonesia. Inflasi berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap permintaan sukuk di Indonesia. Nisbah bagi hasil deposito perbankan syariah berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap permintaan sukuk di Indonesia. sedangkan pendapatan perkapita berpengaruh negatif dan signifikan terhadap permintaan sukuk di Indonesia. Kata Kunci : Error Correction Model (ECM), Harga Sukuk, Inflasi, Nisbah Bagi Hasil Deposito Perbankan Syariah, Pendapatan Perkapita, Permintaan Sukuk, ABSTRACT In recent years the budget deficit to a very interesting topic to discuss because of central government spending from year to year continues to increase. Increased government spending continued to rise significantly is not followed by an increase in state revenue, it could lead to increased budget deficits. Since the post-1998 economic crisis, the government implemented a policy to give priority to financing the budget deficit from domestic sources. It aims to reduce the exchange rate risk. Financing instrument which became the best option is the sale of government securities (SBN) to the public. Indonesia is one country with a Muslim population in the world and this could be a potential huge market share for non-state financing of debt through the issuance of Sukuk. The purpose of this study was to determine the influence of securities prices, inflation, Islamic banking profit sharing ratio and per capita income to sukuk demand. The analysis model used is a model ECM (Short Term). Results of the research by using ECM models show that in the short term partial sukuk prices but not significant positive effect on the demand for sukuk in Indonesia. Inflation is positive but not significant effect on the demand for sukuk in Indonesia. Sharing ratio Islamic banking deposits but not significant positive effect on the demand for sukuk in Indonesia. and the per capita income and a significant negative effect on the demand for sukuk in Indonesia. Keywords : Demand Bonds, Error Correction Model (ECM), Income Percapita, Inflation, Profit Sharing Ratio Deposits Islamic Banking, Sukuk Price

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > HA Statistics
> HC Economic History and Conditions
Program Studi: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Prodi S1-Ekonomi Pembangunan
Pengguna Deposit: 1314514 . Digilib
Date Deposited: 29 Dec 2016 08:43
Terakhir diubah: 29 Dec 2016 08:43
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/24999

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir