RADEN SALEH GANDA BHAKTI , 0914013142 (2016) PENGARUH SISTEM OLAH TANAH DAN APLIKASI MULSA BAGAS TERHADAP ASAM HUMAT DAN FULVAT PERTANAMAN TEBU (Saccharumofficinarum L.) RATOON KETIGA DI PT GUNUNG MADU PLANTATIONS. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (85Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (1649Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1649Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Pertanaman tebu di PT.GMP pada pengelolaan lahan yang lebih dari 25 tahun menyebabkan terjadinya degradasi lahan tersebut, ditandai dengan penurunan kualitas tanah yang terjadi diantaranya adalah cepat habisnya atau rendahnya kadar bahan organik di dalam tanah akibat pengolahan tanah intensif tersebut. Sistem tanpa olah tanah yang ditambah dengan penggunaan mulsa berbasis limbah tebu (bagas) diharapkan mampu meningkatkan kadar bahan organic tanah (BOT), yang juga akan meningkatkan kadar asam humat dan asam fulvat dalam tanah. Asam humat dan asam fulvat merupakan salah satu substansi bahan organik dari bahan humus yang penting dalam menentukan kesuburan tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh system olah tanah dan pemberian mulsa bagas pada lahan pertanaman tebu PT. GMP terhadap konsentrasi asam humat dan asam fulvat tanah Ultisol ratoon ke-3. Penelitian ini dirancang secara split plot dalam rancangan acak kelompok (RAK) dengan 5 kali ulangan. Petak utama yaitu Raden Saleh Ganda Bhakti sistem olah tanah yang terdiri dari tanpa olah tanah (T0) dan olah tanah intensif (T1). Anak petak adalah aplikasi mulsa bagas yang terdiri dari tanpa mulsa bagas (M0) dan mulsa bagas 80 t ha-1 (M1). Adapun kombinasi perlakuan yang diterapkan adalah sebagai berikut: T0M0 = tanpa olah tanah + tanpa mulsa bagas, T0M1 = tanpa olah tanah + mulsabagas 80 t ha-1, T1M0 = olahtanahintensif + tanpa mulsa bagas, dan T1M1 = olah tanah intensif + mulsa bagas 80 t ha-1. Data yang diperoleh diuji homogenitasnya dengan Uji Bartlet dan aditivitasnya dengan UjiTukey, serta uji lanjut dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan system olah tanah dan pemberian mulsa bagas tidak berpengaruh nyata terhadap kadar asam humat dan asam fulvat pada pertanaman tebu ratoon ketiga Kata Kunci : asam fulvat, asam humat, mulsa bagas, olah tanah intensif, dan tanpa olah tanah.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > Pertanian ( Umum ) > Budidaya tanaman |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Agroteknologi |
Pengguna Deposit: | 4240597 . Digilib |
Date Deposited: | 09 Jan 2017 02:19 |
Terakhir diubah: | 09 Jan 2017 02:19 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/25087 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |