MUHAMMAD PAZRY , 1317021049 (2017) POTENSI EKSTRAK ETANOL DAUN PARE (Momordica charantia L.) SEBAGAI ALTERNATIF OBAT PENYEMBUH LUKA PADA PUNGGUNG MENCIT JANTAN (Mus musculus L.). FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM , UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (8Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (827Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (565Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Daun pare (Momordica charantia L.) memiliki kandungan senyawa flavonoid, tanin, dan saponin yang berperan dalam penyembuhan luka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol daun pare (M. charantia L.) terhadap penyembuhan luka yang meliputi pengamatan panjang penutupan luka selama 9 hari dan pengamatan histopatologi dengan melihat tingkat epitelisasi, jumlah pembuluh darah baru, dan jumlah sel inflamasi. Ekstrak daun pare diperoleh dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol 95%. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan pola post test only controlled group design yaitu menggunakan 20 ekor mencit jantan (Mus musculus L.) yang dibagi dalam 5 kelompok yaitu kelompok [K(+)], [K(-)], [P1], [P2], [P3]. Setiap kelompok terdiri dari 4 ekor mencit jantan. Pada semua kelompok dibuat luka sayat pada bagian punggungnya berukuran 1,5 cm. Setiap 2 kali sehari pada pagi dan sore hari, luka pada kelompok K(+) dioleskan povidone iodine sebagai kontrol positif, luka pada kelompok K(-) dioleskan etanol 95% sebagai plasebo, luka pada kelompok P1 dioleskan ekstrak daun pare 50 %, kelompok P2 dioleskan ekstrak daun pare 75 %, kelompok P3 dioleskan ekstrak daun pare 100 % selama 9 hari. Pada hari ke-10 dilakukan pengambilan sampel masing-masing 1 setiap kelompok untuk dilihat gambaran histopatologinya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak daun pare berperan dalam mempercepat proses penyembuhan luka dilihat dari rerata penutupan luka dan gambaran histopatologi paling baik selama 9 hari dibandingkan kontrol. . Kata kunci : Pare (Momordica charantia L.), Mencit Jantan (Mus musculus L.), povidone iodine
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > QH Natural history > QH301 Biology > R Medicine (General) |
Program Studi: | FAKULTAS MIPA > Prodi Biologi |
Pengguna Deposit: | 7435891 . Digilib |
Date Deposited: | 28 Feb 2017 03:44 |
Terakhir diubah: | 28 Feb 2017 03:44 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/25824 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |