TINJAUAN YURIDIS PENEGAKAN HUKUM OLEH KEPOLISIAN TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PERJUDIAN TOGEL (Studi pada Polres Lampung Tengah)

YULIO CAESAR PUTRA YL, 1012011412 (2017) TINJAUAN YURIDIS PENEGAKAN HUKUM OLEH KEPOLISIAN TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PERJUDIAN TOGEL (Studi pada Polres Lampung Tengah). FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (49Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (956Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (900Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Perjudian adalah pertaruhan dengan sengaja yaitu mempertaruhkan satu nilai atau sesuatu yang dianggap bernilai dengan menyadari adanya resiko dan harapan harapan tertentu pada peristiwa-peristiwa permainan, pertandingan, perlombaan dan kejadian-kejadian yang tidak dan atau belum pasti hasilnya, tindak pidana perjudian diatur dalam Pasal 303 KUHP, 303 bis KUHP, dan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1974 tentang Penertiban Perjudian. Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah, bagaimanakah pelaksanaan penegakan hukum oleh Kepolisian terhadap pelaku tindak pidana perjudian togel ? dan apakah yang menjadi faktor penghambat Kepolisian dalam melakukan penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana perjudian togel ?. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dan yuridis empiris. Data diperoleh melalui wawancara menggunakan pedoman tertulis terhadap narasumber yang telah ditentukan. Penelitian dilakukan di wilayah hukum Polres Lampung Tengah pada tahun 2016, dengan narasumeber yang terdiri dari Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Lampung Tengah , Kepala Satuan Binmas Polres Lampung Tengah dan Dosen Bagian Hukum Pidana Fakultas Hukum Universitas Lampung. Hasil penelitian dan pembahasan disimpulkan bahwa penegakan hukum oleh Kepolisian terhadap pelaku tindak pidana perjudian togel dilakukan melalui tahap aplikasi yakni dilakukannya penyelidikan, penahanan dan penyidikan terhadap tersangka, serta pelimpahan berkas perkara kepada penuntut umum. Adapun faktor penghambat Kepolisian dalam melakukan penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana perjudian togel meliputi faktor penegak hukum, faktor sarana atau fasilitas, dan faktor masyarakat. Penulis memberikan saran kepada aparat kepolisian khususnya Polres Lampung Tengah dalam hal melakukan penegakan hukum agar dapat lebih mengedepankan upaya preventif berupa sosialisasi, patroli, serta dioptimalkannya fungsi Polisi Masyarakat guna menekan perbuatan perjudian agar dapat lebih efektif guna mencapai tujuan untuk menghapuskan tindakan perjudian diseluruh wilayah Republik Indonesia sebagaimana termuat dalam konsideran Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1974 tentang Penertiban Perjudian. Adanya faktor penghambat yang dialami kepolisian, terhadap faktor penegak hukum disarankan kepada Kapolri untuk membuat program wajib melanjutkan jenjang pendidikan ilmu hukum di universitas bagi penyidik yang tidak berlatar belakang sarjana hukum, faktor sarana atau fasilitas disarankan kepada Kapolres Lampung Tengah agar mengajukan anggaran kepada Kapolri guna membangun sarana dan fasilitas yang belum memadai yang ada di Polres Lampung Tengah, faktor masyarakat disarankan kepada Kapolres Lampung Tengah untuk memaksimalkan sosialisasi atau penyuluhan hukum kepada masyarakat agar dapat meningkatkan kesadaran hukum dan pentingnya peran serta masyarakat dalam mewujudkan keberhasilan penegakan hukum Kata Kunci :Penegakan Hukum, Tindak Pidana Judi Togel, Kepolisian.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > KZ Law of Nations
Program Studi: Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum S1
Pengguna Deposit: 5443210 . Digilib
Date Deposited: 01 Mar 2017 03:43
Terakhir diubah: 01 Mar 2017 03:43
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/25879

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir