DHANI KURNIAWAN S, 1346011003 (2017) PERUBAHAN ARSITEKTUR BANGUNAN RUMAH ADAT LAMPUNG Studi terhadap Rumah Adat Saibatin Marga Balak Kelurahan Negeri Olok Gading Teluk Betung Barat Bandar Lampung. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (10Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (1310Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1223Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk arsitektur, perubahan bentuk arsitektur dan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan bentuk arsitektur bangunan pada rumah adat Lampung Saibatin Marga Balak Kelurahan Olok Gading Kecamatan Teluk Betung Barat Kota Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk ideal rumah adat Lampung adalah rumah panggung dengan bentuk Limas Cina yang terbuat dari kayu asli yang terbagi menjadi beberapa ruang, antara lain teras (depan dan belakang), kolong bawah, pengadopan, tengah lappang, ruang keluarga, dan kamar (Lomapai balak, lunik, seghudu), tangga terbuat dari papan kayu dengan jumlah dua tangga (depan dan belakang) yang masing-masing memiliki 7 buah anak tangga. Lebih lanjut perubahan arsitektur bangunan rumah adat Lampung meliputi perubahan bentuk dan bahan bangunannya yang terdiri dari bentuk tangga, bentuk bawah kolong rumah, teras tempat duduk memakai semen, kamar mandi berlantai semen, kolong bawah menjadi ruangan, tangga dan lantai rumah dari semen dan keramik, tiang rumah dari kayu dan tangganya berjumlah satu, serta genteng bertipe Batavia. Sedangkan faktor-faktor yang menyebabkan perubahan arsitektur bangunan pada rumah adat Lampung antara lain faktor globalisasi, pola pikir, keadaan ekonomi, dan kesadaran masyarakat. Kata Kunci: Perubahan, Arsitektur, Adat Lampung ABSTRACT This study aims to determine the shape of architecture, changes in architectural form and the factors that cause the change of architectural form of the building on the traditional house of Lampung Saibatin Marga Balak Olok Gading Village, Teluk Betung Barat Subdistrict, Bandar Lampung City. This study uses a qualitative method. The results show that the ideal shape of Lampung traditional house is a stage house with Chinese Limas made from real wood which is divided into several spaces, among others terrace (front and back), under the bottom, pengadopan, middle lappang, family room and room (Lomapai balak, lunik, seghudu), staircase made of wood planks with the number of two stairs (front and back) each of which has 7 rungs. Further changes in the architecture of traditional houses of Lampung include changes in the shape and building materials consisting of the form of stairs, under the bottom of the house, the cement seating terrace, cement-floored bathroom, underneath into rooms, stairs and floor of the house of cement and ceramics, Wooden house poles and stairs number one, and tile-type Batavia. While the factors that led to changes in the architecture of traditional houses in Lampung include the factors of globalization, mindset, economic conditions, and public awareness. Keywords: Change, Architecture, Lampung Tradition
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > H Social Sciences (General) > HM Sociology |
Program Studi: | Fakultas ISIP > Prodi Sosiologi |
Pengguna Deposit: | 93897653 . Digilib |
Date Deposited: | 15 Aug 2017 08:00 |
Terakhir diubah: | 15 Aug 2017 08:00 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/27939 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |