AYU SEPTIANI , KIRANA (2024) IMPLEMENTAS STRATEGI PENANGGULANGAN ILLEGAL LOGGING DI TAMAN HUTAN RAYA WAN ABDUL RACHMAN OLEH DINAS KEHUTANAN PROVINSI LAMPUNG. FISIP, Universitas Lampung.
|
File PDF
1. ABSTRAK.pdf Download (16Kb) | Preview |
|
File PDF
2. TESIS FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (1553Kb) | Minta salinan |
||
|
File PDF
3. TESIS FULL TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1109Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Illegal logging merupakan penebangan kayu secara tidak sah dan melanggar peraturan perundang-undangan. Dewasa kini, kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Taman Hutan Raya (Tahura) Wan Abdul Rachman mengalamai kerusakan akibat illegal logging seluas 5.181,3 Ha. Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Lampung memiliki beberapa strategi untuk menanggulangi illegal logging, yaitu: secara interen di dalam tahura melakukan patrol rutin dengan personil Polisi Kehutanan pada lokasi-lokasi yang masih ada kayu, membentuk Pam Swakarsa dalam rangka membantu pengawasan terhadap illegal logging, dan melakukan pembinaan terhadap masyarakat dari pengelola kawasan maupun masyarakat disekitar kawasan untuk dapat bekerjasama dalam rangka pencegahan terhadap illegal logging. Berdasarkan latar belakang tersebut penelitian ini memiliki 2 (dua) rumusan masalah, yaitu : bagaimana Implementasi Strategi Dinas hutan (Dishut) Provinsi Lampung dalam Penanggulangan illegal logging dan apakah kendala yang dihadapi oleh Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Lampung dalam Implementasi strategi penangulangan illegal logging di Tahura Wan Abdul Rachman. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknk pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dokumentasi, dan observasi. Data yang telah didapatkan selanjutnya dianalisa dan ditarik kesinmpulan. Sedangkan teknik keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi strategi penanggulangan illegal logging di Tahura Wan Abdul Rachman oleh Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Lampung. Pada Tahap perencanaan dan fungsi pengendalian belum berjalan baik, sedangkan pada tahap pengorganisasian telah berjalan baik. Kendala-kendala yang dihadapin ?(Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Lampung dalam penanggulangan illegal logging di Tahura Wan Abdul Rachman, antara lain : belum tersedianya website, minimnya sarana dan prasarana, Sumber Daya Manusia (SDM) yang minim pemahaman tetang pembinaan masyarakat. Adapun masukan yang peneliti dapat berikan kepada Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Lampung adalah harapan kedepannya Pam Swakarsa tetap mengikuti kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan, kegiatan budaya koordinasi harus tetap dijaga, Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Lampung bukan hanya berfokus kepada pengamanan tetapi juga lebih memberi pemahaman mengenai illegal logging kepada masyarakat, dan Dinas Kehutanan Provinsi Lampung harapannya mengoptimalkan fungsi website sebagai media informasi publik. Kata Kunci : Manajemen Strategi, Implementasi Strategi, Illegal Logging Illegal logging is illegal wood cutting and violates the laws and regulations. Nowadays, the area of Watershed (DAS) of Forest Park Conservation Area (Tahura) Wan Abdul Rachman is experiencing damage due to illegal logging of 5,181.3 Ha area. The Dinas Kehutanan Provinsi Lampung has done several strategies to countermeasure the illegal logging, namely: internally, conducting routine patrols within the forest park by Forest Police personnel at existing wood sites, establishing Pam Swakarsa (Civilian Volunteer Militia) in order to assist the monitoring of illegal logging, and conducting guidance to the community from area manager and the local communities to cooperate in preventing illegal logging. Based on the background of the problem above, the research was formulated into 2 (two) research questions, how is the implementation of Dinas Kehutanan Provinsi Lampung in handling illegal logging and what are the obstacles faced by the Dinas Kehutanan Provinsi Lampung in the implementation of illegal logging strategy in Tahura Wan Abdul Rachman? This research was a descriptive research with qualitative approach. The data collection technique was completed through interviews, documentation, and observation. While the technique of data validity was done by means of triangulation. The results of this research indicated that the implementation of the strategy of illegal logging eradication at Wan Abdul Rachman Dinas Kehutanan Provinsi Lampung was as follows. At the planning stage, the control function had not been running well, while at the organizing stage, the control had been running well. The obstacles encountered by Dinas Kehutanan Provinsi Lampung in handling illegal logging at Wan Abdul Rachman Forest Park, included: the unavailability of website, the inadequate number of facilities and infrastructure, and the limited understanding of human resources towards community development. The researcher suggested that the Dinas Kehutanaan Provinsi Lampung expected that Pam Swakarsa (Civilian Volunteer Militia) should keep maintaining the following activities to be implemented, the coordination of cultural activities must be maintained, the Dinas Kehutanan Provinsi Lampung should not only focuse on the security but also gives more socialization about illegal logging to the community, and it is expected that Dinas Kehutanan Provinsi Lampung optimizes the function of the website as a medium of public information. Keywords: Strategy Management, Strategy Implementation, Illegal Logging
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 300 Ilmu sosial > 306 Kultur, ilmu budaya, kebudayaan dan lembaga-lembaga, institusi |
Program Studi: | Fakultas ISIP > Prodi S1-Hubungan Internasional |
Pengguna Deposit: | 49559794 . Digilib |
Date Deposited: | 02 Dec 2024 08:54 |
Terakhir diubah: | 02 Dec 2024 08:58 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/27989 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |