ANALISIS RISIKO DAN PENDAPATAN USAHATANI CABAI MERAH DI KECAMATAN KEDONDONG KABUPATEN PESAWARAN

Rohima Sholiha S, 0914023144 (2016) ANALISIS RISIKO DAN PENDAPATAN USAHATANI CABAI MERAH DI KECAMATAN KEDONDONG KABUPATEN PESAWARAN. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (10Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (1068Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (961Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan dan risiko usahatani cabai merah, hubungan antara risiko dan pendapatan yang diterima petani, dan sumbersumber risiko pada usahatani cabai merah dan upaya petani dalam menangani dampak risiko pada usahatani cabai merah. Penelitian dilakukan di Desa Kotajawa Kecamatan Kedondong, Kabupaten Pesawaran Maret 2016. Pengambilan sampel menggunakan proposional random sampling dengan jumlah responden 32 orang. Data dianalisis dengan menghitung pendapatan, simpangan baku, koefisien variasi (CV), dan dengan analisis regresi sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pendapatan atas biaya total usahatani cabai merah sebesar Rp21.790.275,34/ha dan nilai R/C Rp1,98; (2) berdasarkan hasil analisis risiko produksi dan harga, risiko yang dihadapi responden usahatani cabai merah masih tergolong rendah; (3) terdapat hubungan negatif antara risiko dan pendapatan; (4) sumber-sumber risiko pada usahatani cabai merah yaitu cuaca/iklim, serangan hama dan penyakit, dan kondisi tanah. Upaya-upaya petani cabai merah dalam menangani risiko adalah dengan melakukan perbaikan pola tanam dan pengendalian hama dan penyakit. Kata Kunci: cabai merah, risiko, usahatani ABSTRACT This research aims to analyze profit and risk of red chili pepper farming, relation between the risk and profit accepted by the farmers, sources of risk on red chili pepper farming, and the farmer’s effort in handling risk impact on red chili pepper farming. The study was conducted in Kedondong Subdistrict of Pesawaran District in March 2016. Data were analyzed using simple regression, income, and variation coefficient. The results showed that income on the total cost of red chili pepper farming amounted to Rp21,790,275/ha and R/C of Rp1.98. The risks faced by chili pepper farmers is low. There was a negative correlation between the amount of risk and profit. The sources of risk toward red chili pepper farming were weather/climate, pest and disease attack. Farmers made some efforts in addressing risk impact by improving crop pattern, controlling pest and disease. Keywords: farming, red chili pepper, risk

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > Pertanian ( Umum )
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Agribisnis
Pengguna Deposit: 10827311 . Digilib
Date Deposited: 25 Aug 2017 02:55
Terakhir diubah: 25 Aug 2017 02:55
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/28148

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir