FAKHMI UMAR, 1316021035 (2017) PERAN DINAS SOSIAL DALAM PENINGKATAN KESEJAHTERAAN LANJUT USIA (LANSIA) TERLANTAR DI KOTA BANDAR LAMPUNG. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (75Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (2081Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1869Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Berdasarkan Pasal 34 Undang-Undang Dasar 1945, pemerintah wajib membuat suatu program yang dapat membantu warganya yang fakir dan miskin dan anak terlantar untuk bisa terus hidup dan memiliki usaha serta penghasilan yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.Lansia terlantar merupakan penyandang masalah kesejahteraan sosial yang sangat penting untuk diatasi mengingat jumah populasinya yang cukup besar dan semakin meningkat. Pemerintah dalam hal ini Dinas Sosial berperan dan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan lansia terlantar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran Dinas Sosial dalam meningkatkan kesejahteraan sosial lansia terlantar. Penelitian ini menggunakan teori peran yang dikemukakan Soekanto (2010:5) yang terdiri dari peran yang ideal (ideal role), peran yang seharusnya (expected role), dan peran yang sebenarnya dilakukan (actual role). Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peran Dinas Sosial Kota Bandar Lampung dalam meningkatkan kesejahteraan lansia terlantar adalah belum berperan dengan optimal. Hal iniditandai dengan program rehabilitasi yang belum berhasil, jaminan sosial yang diberikan oleh Dinas Sosial kepada lansia terlantar tidak terpenuhi serta penyaluran bantuan pemberdayaan sosial kepada lansia terlantar yang belum merata. Sehingga perlu dilakukan evaluasi terhadap peran Dinas Sosial Kota Bandar Lampung dalam meningkatkan kesejahteraan lansia terlantar. Kata Kunci :Peran, Kesejahteraan Sosial, Lanjut Usia THE ROLE OF SOCIAL DEPARTMENT IN IMPROVEMENT OF THE NEGLECTED ELDERLY’S WELFAREIN BANDAR LAMPUNG Based on Article 34 of the 1945 Constitution, the government is obliged to create a program that can help its poor and disadvantaged citizens and abandoned children to survive and have businesses and income that can be used to meet the needs of daily living. Neglected elderly are people with social welfare problems that are very important to overcome considering the population is quite large and increasing.The government in this case the Social Service plays a role and aims to improve the welfare of neglected elderly. The purpose of this study is to determine the role of Social Services in improving social welfare neglected elderly. This research uses role theory proposed by Soekanto (2010: 5) which consists of ideal role, expected role, and actual role. The type of this research is descriptive research with qualitative approach. The results of this study showed that the role of Social Service of Bandar Lampung in improving the welfare of neglected elderly is not yet play an optimal role. This is marked by unsuccessful rehabilitation programs, social security provided by the Social Department to neglected elderly are not fulfilled as well as the distribution of social empowerment assistance to unequally displaced elderly. So it is necessary to evaluate the role of the Bandar Lampung Social Department in improving the welfare of neglected elderly. Keywords: Role, Social Welfare, Elderly
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > H Social Sciences (General) |
Program Studi: | Fakultas ISIP > Prodi Ilmu Pemerintahan |
Pengguna Deposit: | 35723705 . Digilib |
Date Deposited: | 20 Oct 2017 03:32 |
Terakhir diubah: | 20 Oct 2017 03:32 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/28722 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |