achmad Defyudi, 1222011043 (2014) KAJIAN HUKUM PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA PEMALSUAN AKTA OTENTIK DALAM UNDANG-UNDANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL. Other thesis, Universitas Lampung.
|
File PDF
ABSTRACT.pdf Download (3806Kb) | Preview |
|
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (7Kb) | Preview |
|
|
File PDF
COVER DALAM.pdf Download (19Kb) | Preview |
|
|
File PDF
COVER DEPAN.pdf Download (19Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR ISI.pdf Download (10Kb) | Preview |
|
|
File PDF
KATA PENGANTAR.pdf Download (6Mb) | Preview |
|
|
File PDF
LEMBAR MENYETUJUI.pdf Download (5Mb) | Preview |
|
|
File PDF
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (5Mb) | Preview |
|
|
File PDF
LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (3167Kb) | Preview |
|
|
File PDF
MOTO.pdf Download (24Kb) | Preview |
|
|
File PDF
PERSEMBAHAN.pdf Download (5Kb) | Preview |
|
|
File PDF
RIWAYAT HIDUP.pdf Download (4Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf Download (81Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB II.pdf Download (152Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB III.pdf Download (16Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB IV.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (125Kb) |
||
|
File PDF
BAB V.pdf Download (17Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (11Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Pembangunan di bidang pendidikan merupakan bidang yang paling strategis dalam pembangunan nasional, para pihak yang terlibat wajib mempedomani dan mengikuti aturan-aturan yang telah ditentukan oleh Pemerintah. Permasalahan hukum di bidang pendidikan sangat dirasakan kurang mendapat perhatian khususnya tindak pidana pemalsuan akta otentik yang terjadi di sekolah TS merupakan kejahatan di bidang pendidikan yang merugikan masyarakat dan pihak tertentu. Penulis mengkaji tentang proses penanganan tindak pidana pemalsuan akta otentik dalam Undang-Undang sistem pendidikan Nasional yang mengalami kendala dalam penyelesaian proses penyidikan disebabkan terbatasnya saksi yang mengetahui secara langsung peristiwa pemalsuan tersebut sehingga menjadi kendala dalam penyelesaian proses penyidikan. Metode pendekatan yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan yuridis normatif, dimulai dengan menganalisis ketentuan-ketentuan yang berhubungan dengan permasalahan. Metode ini digunakan karena pokok permasalahan yang diteliti mengenai ketentuan yang mengatur tindak pidana pemalsuan akta otentik berupa izin pendirian sekolah yang dilakukan oleh oknum Kepala Sekolah SW namun sekolah TS masih terus beroperasional tanpa ada tindakan apapun dari pemerintah. Tindak pidana pemalsuan akta otentik yang terjadi di bidang pendidikan mengalami kendala dalam penyelesaian berkas perkara akibat dari pemahaman yang berbeda antara penyidik dan penuntut umum dalam menerapkan pemahaman tentang tindak pidana akta otentik berupa izin pendirian sekolah yang terjadi di SMK TS, sehingga belum adanya kepastian hukum mengakibatkan proses penyelenggaraan pendidikan masih tetap berlangsung walaupun terindikasi dalam pelaksanaannya tidak memiliki perizinan yang syah dari pemerintah. Perlu adanya pemahaman yang sama terhadap kasus tindak pidana pemalsuan akta otentik oleh penyidik dan penuntut umum sehingga dapat memberikan kepastian hukum dan tidak terkesan pemerintah membiarkan proses ilegal di dunia pendidikan yang dapat mengakibatkan kerugian banyak pihak khususnya peserta didik, wali murid dan pihak lain yang dirugikan akibat peristiwa hukum tersebut. Kata Kunci : Tindak Pidana Pemalsuan Akta Otententik, Sisdiknas The development in education is a very strategic aspect in national development, all parties involved must be guided and follow all regulations set by the govemmeni. tu* problems in education are lack of attentions especially for the problems of authentic documents countert-eiting occured in TS school is educational crime which is disadvantageous for the socien and all parties. The writer studied about the process of handling the auihentic documents counterl-eiting in national education system law which hadhandicaps in completing the process of investigation caused by the limited witness who directly knew the act of authentic doiuments counterfeiting so that it becomes a problem in the process of investigation. The approach method used in the research was normative juridical approach method, began with the anajl'sis of provisions related to the problems. This method was *ed because the main problems investigated about the provision act of authentic documents counterfeiting was about the school founding license done by the principal of the school SW but the school of TS was still operaring without any acts from the govemment. The crime of counterfeiting authentic acts occurred in education field had handicaps in accomplishing case files as a result of different understanding among the investigators and the public prosecutor in applying the understanding of crime act of authentic acts namely the school founding license occurred in SMK TS, so that there was no legal certainty that the process of education was still operating although it was indicated that in the process there wal no legal license trom the government. It needs to acquire similar understanding toward the case of authentic documents counterfeiting acts t'3 the investigator and the public prosecutor so that it can give legal certainty and, itdoes not shou that the govemment let the illegal process in education field which causes loss in many partiet specially for the sfudents, parents, and other parties as a result of that law events. Key tords : Authentic Documents Counterfeiting Acts, National education System
Jenis Karya Akhir: | Tesis (Other) |
---|---|
Subyek: | > Karya Karya Umum = 000 |
Program Studi: | Fakultas Hukum > Magister Hukum S2 |
Pengguna Deposit: | 334829 . Digilib |
Date Deposited: | 22 Aug 2014 02:09 |
Terakhir diubah: | 22 Aug 2014 02:09 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/2965 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |