MAHARANI TIRTA SARI , 1526021009 (2018) OPTIMALISASI PEMUNGUTAN PAJAK DAERAH DALAM RANGKA PENINGKATAN PENDAPATAN ASLI DAERAH DI PROVINSI LAMPUNG. Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG .
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (108Kb) | Preview |
|
File PDF
TESIS FULL.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (1135Kb) |
||
|
File PDF
TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1153Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Tujuan penelitian ini untuk: 1) Mengetahui, mengkaji, menganalisis optimalisasi pemungutan pajak daerah yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Lampung dalam rangka peningkatan Pendapatan Asli Daerah. 2) Mengetahui sumber-sumber pajak daerah yang dapat berkontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif serta teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah: 1) Optimalisasi pemungutan pajak daerah dalam rangka peningkatan Pendapatan Asli Daerah, sudah dilaksanakan secara maksimal, meskipun terdapat beberapa kendala dalam proses pelaksanaannya, hal tersebut terlihat: a) Pendataan potensi pajak: Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap Raja Basa, Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Lampung telah mendata seluruh objek dan subjek pajak. b) Pengawasan: Telah membentuk satuan petugas pencegah pungutan liar serta Direktorat Jendral Bea dan Cukai rutin melakukan razia terhadap pedagang rokok. c) Kordinasi: Dinas Pendapatan Provinsi Lampung bekerjasama dengan instansi terkait untuk melakukan razia dilapangan. d) Srategi Pemungutan: Strategi dari Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap Raja Basa yaitu adanya Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap Raja Basa Drive Through (membayar pajak tanpa turun dari kendaraan) dan Samsat keliling, namun tidak jarang wajib pajak merasa kecewa karena birokrasi yang berbelit-belit. Untuk pelayanan pada Pajak Air Permukaan dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Lampung berusaha memberikan rasa nyaman kepada wajib pajak, mulai dari fasilitas pelayanan, ruang tunggu, serta kecepatan dan kecekatan pegawai dalam menghitung Pajak. 2) Sumber-sumber pajak daerah yang sangat berpotensi adalah Pajak Kendaraan Bermotor dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, sedangkan jenis pajak yang sangat tidak berpotensi adalah Pajak Air Permukaan. Sumber pajak yang belum tercover adalah menara Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi, menara Base Transceiver Station (menara untuk mengirim dan menerima sinyal telekomunikasi) serta objek cukai plastik dan kemasan plastik. Kata Kunci: Optimalisasi, Pajak dan Pendapatan Asli Daerah ABSTRACT The objectives of this research were: 1) To find out, study, and analyze the optimization of regional tax collection conducted by Lampung province government to improve regional original income; 2) To find out sources of regional tax incomes which were contributive to regional original income. This was a qualitative research. Data were collected with observations, interviews, and documentations. The research results showed that: 1) Regional tax collection optimization to improve regional original income had been exercised optimally, despite of some problems in its execution. This could be seen from a) Potential tax data collection such as Transportation Tax Office in Rajabasa, and Mining and Energy Office of Lampung province had collected data of all tax objects and subjects, b) Monitoring; where the government had formed a task force to prevent illegal levy collection and the General Directorate of Custom has been routinely conducting sweeping to illegal cigarette vendors, c) Coordination; where Regional Income Office of Lampung province cooperated with related institutions to conduct sweeping in the field, d) Tax collection strategy; where the Transportation Tax Office conducted Samsat Drive Through and Mobile Samsat programs, however, sometimes tax payers were disappointed with complicated bureaucracies. In providing tax collection service for surface water tax and fuel tax, the Mining and Energy Office of Lampung province made efforts to provide comforts to the tax payers, from providing service facilities, waiting rooms, to employees’ immediate responses in estimating taxes; 2) The most potential tax sources was vehicle tax and vehicle owner registration, while the least potential tax source was surface water tax. Uncovered yet tax sources were ultra-high electricity transmission, base transceiver station towers, and customs for plastic and plastic packages. Keywords : Optimization, Tax and Regional Original Income
Jenis Karya Akhir: | Tesis (Masters) |
---|---|
Subyek: | > HJ Public Finance > JS Local government Municipal government |
Program Studi: | Fakultas ISIP > Prodi Magister Ilmu Pemerintahan |
Pengguna Deposit: | 30387638 . Digilib |
Date Deposited: | 29 Jan 2018 07:23 |
Terakhir diubah: | 29 Jan 2018 07:23 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/29971 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |