PIRANTI KOHESI KONJUNGSI DALAM “TAJUK RENCANA” SURAT KABAR KOMPAS DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA

Novita Sari, 1013041014 (2017) PIRANTI KOHESI KONJUNGSI DALAM “TAJUK RENCANA” SURAT KABAR KOMPAS DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA. UNIVERSITAS LAMPUNG, FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (26Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (848Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (668Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Masalah dalam penelitian ini adalah penggunaan piranti kohesi konjungsi dalam tajuk rencana surat kabar Kompas. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan piranti kohesi konjungsi dalam tajuk rencana surat kabar Kompas dan implikasinya terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini berupa surat kabar terbitan Jakarta, yaitu Kompas edisi Oktober-November 2016 yang berjumlah 30 eksemplar. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi. Hasil penelitian menukjukkan bahwa penggunaan piranti kohesi konjungsi yang ditemukan dalam tajuk rencana tersebut meliputi penggunaan konjungsi koordinatif a) penanda hubungan penambahan dan, b) penanda hubungan pendampingan serta, c) penanda hubungan pemilihan atau, d) penanda hubungan perlawanan tetapi, e) penanda hubungan pertentangan sedangkan. Penggunaan konjungsi korelatif yang ditemukan yaitu, a) baik…maupun…, b) tidak hanya…,tetapi juga…, c) bukan hanya…,melainkan juga…, d) apa(kah)…atau…. Penggunaan konjungsi subordinatif yang ditemukan yaitu, a) penanda hubungan waktu sejak, ketika, tatkala, sementara, seraya, selama, setelah, sebelum, hingga, dan sampai, b) penanda hubungan syarat jika, kalau, dan apabila, c) penanda hubungan tujuan agar dan untuk, d) penanda hubungan konsesif meski(pun), walau(pun), dan sekalipun, e) penanda hubungan pembandingan sebagaimana, seperti, sebagai, daripada, dan alih-alih, f) penanda hubungan sebab sebab, karena, dan oleh sebab, g) penanda hubungan hasil/akibat sehingga, sampai-(sampai), dan maka(nya), h) penanda hubungan alat dengan dan tanpa, i) penanda hubungan cara dengan dan tanpa, j) penanda hubungan komplementasi bahwa, k) penanda hubungan atributif yang, l) penanda hubungan perbandingan lebih…daripada…. Penggunaan konjungsi antarkalimat yang ditemukan yaitu, a) penanda hubungan akibat oleh karena itu, oleh sebab itu, dan dengan demikian, b) penanda hubungan pertentangan namun, akan tetapi, sebaliknya, meskipun demikian, walaupun demikian, c) penanda hubungan penambahan selain itu dan malah(an), d) penanda hubungan urutan/kelanjutan setelah itu, selanjutnya, dan kemudian, e) penanda hubungan penegasan bahkan. Kajian piranti kohesi konjungsi dalam tajuk rencana ini dapat diimplikasikan terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA terutama pada materi pembelajaran yang berkaitan dengan kebahasaan. Kajian penelitian ini dapat dimanfaatkan bagi pengajar (guru) sebagai bahan pembelajaran atau sumber belajar siswa dalam mengembangkan empat aspek keterampilan berbahasa, yaitu keterampilan berbicara, menyimak, membaca, dan menulis. Kata kunci: kohesi, konjungsi, tajuk rencana kompas

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > LB Theory and practice of education
Program Studi: FKIP > Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah
Pengguna Deposit: 01632441 . Digilib
Date Deposited: 08 Feb 2018 07:00
Terakhir diubah: 08 Feb 2018 07:00
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/30254

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir