ARYUSMA SUHADA, 1313043009 (2018) PENCIPTAAN KARYA TARI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DI SANGGAR GARDANCESTORY BANDAR LAMPUNG. UNIVERSITAS LAMPUNG, FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (344Kb) | Preview |
|
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1295Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (2591Kb) |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana penggunaan model pembelajaraan kooperatif dalam penciptaan karya tari yang berada di sanggar Gardancestory Bandar Lampung. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan model pembelajaraan kooperatif dalam penciptaan karya tari di sanggar Gardancestory Bandar Lampung. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kualitatif, penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan secara rinci mengenai fakta yang ada di lapangan terkait proses penciptaan karya tari menggunakan model pembelajaran kooperatif. Sumber data yang dibutuhkan dalam penelitian ini yakni pemilik sanggar sebagai responden serta pengajar dan 5 peserta didik kelas besar sanggar Gardancestory sebagai sumber data. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan yakni lembar pengamatan peserta didik dan lembar pengamatan pengajar. Penelitian ini menggunakan analisis interaktif model Miles dan Huberman yang terdiri dari tiga alur yaitu reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Berdasarkan penelitian yang sudah dilaksanakan, diperoleh informasi bahwa penggunaan pembelajaran kooperatif dimulai dari penyampaian tujuan pembelajaran, penyampaian materi berupa ragam gerak dasar tari tradisi Lampung, peserta didik melakukan tahap eksplorasi dan improvisasi materi gerak, peserta didik mengajarkan gerak hasil eksplorasi kepada seluruh rekannya, selanjutnya peserta didik masuk kedalam tahap pembentukan rangkaian gerak, membentuk komposisi tari, penyatuan dengan iringan musik, serta melakukan pembenahan teknik gerak dan wirasa dalam karya tari yang telah terbentuk, yang terakhir yaitu melakukan evaluasi antara pengajar dan peserta didik. Pembelajaran penciptaan karya tari menggunakan model kooperatif ini termasuk ke dalam kategori baik, dimana peserta didik mengalami peningkatan hasil diseluruh aspek dari pertemuan pertama hingga pertemuan ketujuh. Kata kunci: Kooperatif, Penciptaan, Tari. ABSTRACT The problem in this research is the use of cooperative learning model in the creation of dance work at gardancestory studio Bandar Lampung. This research was purposed to describe the use of cooperative learning model in the creation of dance work at gardancestory studio Bandar Lampung. This research is included in qualitative descriptive research, research was purposed to describe in detail about facts that exist in the field related to dance creation process using cooperative learning model. Source of data needed in this research are the owner of the studio as a respondent as well as teachers and 5 large class students gardancestory studio as a source of data. Data collection techniques are done by observation, interview and documentation. The instrument used the learners observation sheet and the teacher's observation sheet. This research uses interactive analysis of Miles and Huberman model which consists of three paths which is data reduction, data presentation and draw conclusion. Based on the research that has been done, obtained information that the use of cooperative learning started from the delivery of learning purposes, the delivery of materials in the form of basic motion dance of Lampung tradition, students perform exploration and improvisation of motion material, student teach the movement of exploration results to all colleagues, students entered into the stage of the formation of a motion series, forming the composition of dance, unification with musical accompaniment, and make improvements in motion and meaning techniques in the work of dance that has been formed, the last is the evaluation between teachers and students. The learning of creating dance works using this cooperative model belongs to a good category, where the students experience improvement in results from all aspects of the first meeting to the seventh meeting. Keywords: Cooperative, Creation, Dance
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > LB Theory and practice of education |
Program Studi: | FKIP > Prodi Pendidikan Seni Drama, dan Tari |
Pengguna Deposit: | 83289671 . Digilib |
Date Deposited: | 26 Feb 2018 04:53 |
Terakhir diubah: | 26 Feb 2018 04:53 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/30564 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |