EVALUASI KERAGAMAN KARAKTER MORFOLOGI DAN AGRONOMI UBI KAYU (Manihot esculenta Crantz) 13 POPULASI F1 HALF-SIB DI BANDAR LAMPUNG

KRONIKA JULY ARTANTA SILALAHI, 1314121100 (2018) EVALUASI KERAGAMAN KARAKTER MORFOLOGI DAN AGRONOMI UBI KAYU (Manihot esculenta Crantz) 13 POPULASI F1 HALF-SIB DI BANDAR LAMPUNG. UNIVERSITAS LAMPUNG, FAKULTAS PERTANIAN.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (25Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (1195Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (596Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Kebutuhan ubi kayu sebagai bahan pangan dan bahan baku industri semakin meningkat. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut diperlukan ketersediaan bahan baku ubi kayu yang berproduktivitas tinggi. Oleh karena itu diperlukan klon-klon unggul yang dihasilkan melalui pemuliaan tanaman. Pemuliaan tanaman ubi kayu dilakukan pada generasi pertama (F1). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman karakter 13 populasi F1 half-sib ubi kayu di Bandar Lampung. Keragaman karakter tanaman yang luas diperlukan agar seleksi klon unggul efektif. Penelitian dilaksanakan di Fakultas Pertanian Universitas Lampung pada bulan Maret 2016 sampai Februari 2017. Penelitian berada pada tahap evaluasi klonal dan dilakukan tanpa ulangan. Evaluasi keragaman dilakukan pada karakter kualitatif dan kuantitatif. Tingkat keragaman fenotipe (TKF) kualitatif luas jika persentase fenotipe rekombinan (PFR) ≥ 67%, sedang jika 33% ≤ PFR < 67% dan sempit jika PFR < 33%. Tingkat keragaman fenotipe (TKF) kuantitatif dinyatakan luas jika kisaran total (range) >2 x Interquartile Range (IQR) dan sempit jika Range ≤ 2 x IQR. Karakter kualitatif tanaman ubi kayu yang diamati meliputi warna daun pucuk, warna permukaan atas tangkai daun, dan warna permukaan bawah tangkai daun pada populasi half-sib CMM 25-27-143 dan UJ5 menghasilkan keragaman yang luas. CMM 25-27-43 memiliki keturunan dengan keragaman luas kecuali warna daun pucuk yang berkeragaman sedang. CMM 25-27-46 dan CMM 976 memiliki keragaman yang bervariasi pada karakter kualitatifnya. CMM 25-27-46 memiliki keturunan yang keragamannya sedang dan luas sedangkan CMM 976 memiliki keragaman yang luas dan sempit. Karakter kuantitatif yang diamati meliputi panjang lobus, lebar lobus, rasio panjang/lebar lobus, dan panjang tangkai daun. Populasi half-sib Adira, CMM 25-27-43, CMM, CMM 25-27-143, Malang, T12 dan Macan menghasilkan keturunan dengan keragaman luas pada karakter kuantitatifnya yaitu panjang lobus, lebar lobus, rasio panjang dan lebar lobus serta panjang tangkai daun. Populasi half-sib CMM 25-27-158, CMM 25-27-46, CMM 976, T15 dan UJ5 menghasilkan keturunan dengan keragaman yang sempit dan luas; sedangkan populasi half-sib T142 memiliki keragaman sempit pada semua karakter kuantitatifnya. Kata kunci: Evaluasi klonal, karakter kualitatif, karakter kuantitatif, populasi half-sib, tingkat keragaman fenotipe (TKF), ubi kayu.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > Pertanian ( Umum )
> Budidaya tanaman
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Agroteknologi
Pengguna Deposit: 201803861 . Digilib
Date Deposited: 06 Aug 2018 08:58
Terakhir diubah: 06 Aug 2018 08:58
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/32622

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir