KAJIAN PENGGUNAAN TEPUNG TERIGU DAN SUHU RENDAH PENYIMPANAN TERHADAP MASA SIMPAN DAN SIFAT SENSORI TEMPE KEDELAI PROBIOTIK DENGAN Lactobacillus casei

RAISA AMALIA, 1414051078 (2018) KAJIAN PENGGUNAAN TEPUNG TERIGU DAN SUHU RENDAH PENYIMPANAN TERHADAP MASA SIMPAN DAN SIFAT SENSORI TEMPE KEDELAI PROBIOTIK DENGAN Lactobacillus casei. Fakultas Pertanian, Universitas Lampung.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (21Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (3703Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (3098Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi tepung terigu, suhu rendah penyimpanan, serta mendapatkan interaksi antara konsentrasi tepung terigu dan suhu rendah penyimpanan yang dapat memperpanjang umur simpan dan mempertahankan sifat sensori tempe kedelai probiotik. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan dua faktor dan tiga ulangan. Faktor pertama adalah konsentrasi tepung terigu (T) yang terdiri dari 5 taraf (0%, 0,2%, 0,4%, 0,6%, dan 0,8% (b/v). Faktor kedua adalah suhu rendah penyimpanan (S), yang terdiri dari 3 taraf (5°C, 10°C, dan 15°C). Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif untuk parameter penentuan masa simpan, sedangkan data parameter sifat sensori (warna, aroma, tekstur, dan penerimaan keseluruhan) diuji kesamaan ragamnya dengan uji Barlett, kemenambahan data dengan uji Tuckey, dan uji lanjut dengan uji polinomial ortogonal (OP) pada taraf 5% dan 1%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tempe kedelai probiotik perlakuan memiliki masa simpan berkisar antara 12,33-17,33 hari. Hasil uji lanjut OP menunjukkan bahwa tepung terigu dan suhu rendah penyimpanan berpengaruh nyata secara kuadratik dan linier meningkatkan skor warna dan tekstur, tetapi berpengaruh nyata secara linier menurunkan skor aroma dan berpengaruh nyata secara secara linier dan kuadratik menurunkan penerimaan keseluruhan. Tempe kedelai probiotik terbaik adalah dengan penambahan tepung terigu 0,6% dan suhu rendah penyimpanan 5°C yang menghasilkan masa simpan 17,33 hari, skor warna sebesar 3,72 (putih cerah), skor aroma sebesar 2,78 (agak khas tempe dan agak asam), skor tekstur sebesar 4,12 (kompak dan padat), skor sebesar penerimaan keseluruhan 3,41 (agak suka), dan total bakteri asam laktat berkisar antara 9,04 log CFU/g hingga 9,13 log CFU/g.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > QR Microbiology
> Pertanian ( Umum )
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Teknologi Hasil Pertanian
Pengguna Deposit: 201805340 . Digilib
Date Deposited: 04 Sep 2018 02:40
Terakhir diubah: 04 Sep 2018 02:40
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/33103

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir