PARITAS DAYA BELI, INTEREST RATE DIFFERENTIAL DAN CURRENT ACCOUNT TERHADAP NILAI TUKAR

AULIA FRISCA , 1411021019 (2018) PARITAS DAYA BELI, INTEREST RATE DIFFERENTIAL DAN CURRENT ACCOUNT TERHADAP NILAI TUKAR. FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS , UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img] File PDF
ABSTRACT.pdf

Download (8Kb)
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (1244Kb)
[img] File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1245Kb)

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Salah satu teori yang menjelaskan hubungan antara tingkat harga atau inflasi dengan nilai tukar adalah teori paritas daya beli Teori ini merupakan teori yang sering diuji validitasnya dalam jangka panjang. Penelitian ini bertujuan untuk melihat keseimbangan rasio inflasi terhadap nilai tukar Rupiah Indonesia dan Dollar Amerika Serikat melalui keseimbangan jangka panjang. Serta melihat keseimbangan jangka pendek antara nilai tukar dengan menggunakan variabel lain yaitu interest rate differential dan current account. Alat analisis yang digunakan adalah Error Correction Model (ECM) Hasil penelitian menunjukan terdapat keseimbangan jangka panjang antara rasio inflasi dengan nilai tukar. Dalam jangka pendek selisih inflasi memiliki pengaruh positif signifikan terhadap nilai tukar. Sedangkan, current account dan interest rate differential berpengaruh negatif signifikan terhadap nilai tukar Kata kunci : Current Account, Interest Rate Differential, Nilai Tukar dan Paritas Daya Beli abstract Purchasing power parity is a theory that explains the relationship between price level or inflation with exchange rate. This theory often used to test long-term validity. This study aims to examine the balance of the Indonesian Rupiah and US Dollar exchange rates with the inflation ratio through long-term balance. Furthermore, to examine the short-term balance between exchange rate, other variables are used, such as interest rate differential and current account The analysis tool that used on this research Error Correction Model (ECM). The results of this research show that there is a long-term balance between the inflation differential and the exchange rate. In the short term, the inflation ratio has a significant positive effect on the exchange rate. And then, the current account and the interest rate differential have a significant negative effect on the exchange rate Keywords : current account, exchange rate, interest rate differential and purchasing power parity

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > HB Economic Theory
Program Studi: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Prodi S1-Ekonomi Pembangunan
Pengguna Deposit: 188530223 . Digilib
Date Deposited: 15 Oct 2018 06:20
Terakhir diubah: 15 Oct 2018 06:20
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/33680

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir