UJI AKTIVITAS NANOKATALIS Ni0,65Cu0,35Fe2O4 UNTUK KONVERSI NANOSELULOSA KULIT PISANG KEPOK (Musa paradisiaca L.) MENJADI GULA ALKOHOL DI BAWAH IRRADIASI SINAR UV

ERWIN SIMARMATA , 1417011035 (2018) UJI AKTIVITAS NANOKATALIS Ni0,65Cu0,35Fe2O4 UNTUK KONVERSI NANOSELULOSA KULIT PISANG KEPOK (Musa paradisiaca L.) MENJADI GULA ALKOHOL DI BAWAH IRRADIASI SINAR UV. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2018, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img] File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (27Kb)
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (1710Kb)
[img] File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1710Kb)

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Pada penelitian ini, katalis Ni0,65Cu0,35Fe2O4 telah dipreparasi menggunakan metode sol-gel dan pektin sebagai agen pengemulsi, dilanjutkan dengan kalsinasi pada temperatur 600 °C. Katalis ini digunakan untuk uji konversi selulosa menjadi gula alkohol menggunakan sinar UV serta aliran gas H2 10 ml/menit dengan waktu konversi 15, 30, 45, dan 60 menit. Analisis keasaman dengan metode gravimetri, menunjukkan bahwa katalis Ni0,65Cu0,35Fe2O4 memiliki keasaman 1,34 mmol piridin/gram. Berdasarkan metode Fourier Transform Infra Red (FTIR) situs asam Lewis lebih dominan. Hasil analisis difraksi sinar-X (XRD) katalis terdiri dari beberapa fasa kristal yakni fasa NiFe2O4, CuFe2O4, CuO, dan NiO. Hasil analisis morfologi katalis dengan metode Transmission Electron Microscop (TEM) menunjukkan morfologi permukaan yang heterogen. Hasil analisis energi senjang dengan metode Diffuse Reflectance Spectroscopy (DRS) menunjukkan nilai energi senjang sebesar 1,5 eV. Uji Fehling mengindikasikan bahwa hasil terbaik diperoleh menggunakan aliran gas H2 10 ml/menit dengan waktu konversi 60 menit. Analisis menggunakan High Performance Liquid Chromatography (HPLC) menunjukkan bahwa katalis Ni0,65Cu0,35Fe2O4 hanya mampu mengkonversi nanoselulosa menjadi gula reduksi. Kata Kunci : nanoselulosa, nanokatalis, gula alkohol. ABSTRACT On this research, catalyst of Ni0.65Cu0,35Fe2O4 had been prepared with using solgel method and pectin as an emulsifying agent, followed by calcination at temperature 600 °C. The catalyst is used for converting nanocellulose into sugar alcohols under UV rays with the exposure time of 15, 30, 45, and 60 minutes. Analysis of acidity with gravimetric method, showed that the catalyst Ni0.65Cu0,35Fe2O4 have the acidity 1,34 mmol piridin/gram. Method based on Fourier Transform Infra Red (FTIR) lewis acid site is more dominant. The results of the analysis of the X-ray difraction (XRD) catalyst consists of several crystal phase i.e. phase NiFe2O4, CuFe2O4, CuO, and NiO. The results of catalyst morphology analysis with transmission electron microscope (TEM) method showed heterogeneous surface morphology. The results of the analysis of gap energy using the Diffuse Reflectance Spectroscopy (DRS) method show the value of the gap energy of 1,5 eV. The fehling test indicated that the best results were obtained using a 10 mL H2 gas flow per minute with a convertion time of 60 minutes. Analysis using high performance liquid chromatography (HPLC) showed that the Ni0.65Cu0,35Fe2O4 catalyst was only able to convert nanocellulose into reducing sugar. Keywords : nanocelulose, nanocatalyst, sugar alcholol.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek:
> QD Chemistry
Program Studi: FAKULTAS MIPA > Prodi Kimia
Pengguna Deposit: 188225902 . Digilib
Date Deposited: 18 Oct 2018 08:12
Terakhir diubah: 18 Oct 2018 08:12
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/33829

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir