PENGARUH APLIKASI PUPUK MIKROBA DAN DOSIS KOMPOS JERAMI TERHADAP PRODUKSI BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.) PADA LAHAN ULTISOL

SHINTA HOTIMAH HAQ , 1414121220 (2018) PENGARUH APLIKASI PUPUK MIKROBA DAN DOSIS KOMPOS JERAMI TERHADAP PRODUKSI BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.) PADA LAHAN ULTISOL. FAKULTAS PERTANIAN , UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img] File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (22Kb)
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya pengguna terdaftar

Download (661Kb)
[img] File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (662Kb)

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Produktivitas bawang merah di provinsi Lampung masih tergolong rendah. Salah satu penyebabnya yaitu tanah yang kurang subur dengan kandungan bahan organik yang rendah. Oleh karena itu dengan penambahan pupuk cair mikroba dan pupuk kompos jerami diharapkan mampu meningkatkan produksi tanaman bawang merah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pupuk cair mikroba dan dosis pupuk kompos jerami terhadap produksi bawang merah (Allium ascalonicum L.) dan interaksi antara kedua pupuk tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Suka Banjar, Kecamatan Pesawaran, Bandar lampung pada September 2017 – Desember 2018. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang disusun secara faktorial, faktor pertama pupuk cair mikroba (M), tanpa mikroba dan penggunaan mikroba. Sedangkan faktor kedua yaitu dosis pupuk kompos jerami (P),. Setiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali sehingga diperoleh 24 petak satuan percobaan. Shinta Hotimah Haq Homogenitas ragam akan di uji dengan uji Barlett dan aditivitas data akan diuji dengan uji Tukey. Jika kedua asumsi terpenuhi maka dilakukan analisis ragam yang di lanjutkan dengan uji ortogonal polinomial. Hasil penelitian ini diperoleh produksi per hektar dengan dosis jerami 30 ton/ha yaitu 11,52 ton/ha bobot umbi basah per petak dan 9,31 ton/ha bobot umbi kering layak pasar. Hasil analisis ortogonal polinomial menunjukan bahwa aplikasi pupuk cair mikroba dan dosis pupuk kompos jerami tidak terdapat interaksi yaitu menunjukan pola peningkatan yang sejalan. Pemberian mikroba meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah begitu juga semakin meningkatnya pemberian dosis pupuk kompos jerami semakin meningkatkan pertumbuhan dan produksi bawang merah. Akan tetapi dosis kompos jerami yang diberikan tidak dipengaruhi oleh aplikasi mikroba, demikian pula sebaliknya. Kondisi tersebut menunjukan semakin tinggi dosis kompos jerami sampai dengan 30 ton/ha peranan mikroba semakin baik. Hal ini ditunjukkan pada produksi bawang merah dengan perlakuan pupuk mikroba maupun tanpa pupuk mikroba dengan meningkatnya dosis kompos jerami sampai dengan 30 ton/ha terjadi peningkatan secara linear. Kata Kunci : Bawang merah, pupuk cair mikroba dan pupuk kompos jerami

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > Budidaya tanaman
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Agroteknologi
Pengguna Deposit: 188945643 . Digilib
Date Deposited: 22 Oct 2018 02:02
Terakhir diubah: 22 Oct 2018 02:02
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/37210

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir