SRI RAHMANING TIYAS, 1517021092 (2019) AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK METANOL RUMPUT LAUT (Eucheuma cottonii), LAMUN (Enhalus acoroides), DAN TAURIN TERHADAP HISTOPATOLOGI SERTA KADAR GLUTATION JANTUNG MENCIT (Mus musculus L.) JANTAN YANG DI INDUKSI GLIFOSAT. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (920Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (4070Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (4070Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
The use of herbicides such as glyphosate, better known as Roundup, can continuously increase the risk of various diseases, including cardiovascular disease, due to tissue damage caused by oxidative stress. The purpose of this study was to determine the antioxidant activity of seaweed extract (Eucheuma cottonii), seagrass (Enhalus acoroides.) And taurine on histopathology and the gluthation of cardiac levels of male mice (Mus musculus) induced by glyphosate. The test animals became 2 surgical groups namely on days 7 and 14. Each group consisted of 5 treatments (positive control, negative control, seagrass, seaweed, taurine) with each of 5 repetitions. Giving glyphosate is carried out every 2 days intra peritoneal (0.5 cc) and administration of extracts is carried out daily orally (0.2 cc). Doses of glyphosate, seagrass, seaweed, and taurine were 13.225 mg / BB, 8,4 mg / BB, 15.96 mg / BB and 15.6 mg / BB. The parameters used were the degree of histological damage, and the level of gluthation in the heart organ. Data analysis was performed using One Way ANOVA at 5% significance level (p <0.05%) and further testing with the Smallest Significant Difference (LSD) at the 5% level. The results showed that methanol extract of seaweed (Eucheuma cottonii), seagrass (Enhalus acoroides) and taurine had the ability to repair damage to the histology of the heart of mice induced by glyphosate. Key words: Enhalus acoroides, Eucheuma cottonii, glutathione, glyphosate, cardiac histopathology, Mus musculus Penggunaan herbisida seperti glifosat atau lebih dikenal dengan Roundup yang terus menerus dapat meningkatkan resiko timbulnya berbagai macam penyakit salah satunya penyakit kardiovaskualar, akibat kerusakan jaringan yang disebabkan oleh stress oksidatif. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui aktivitas antioksidan dari ekstrak rumput laut (Eucheuma cottonii), lamun (Enhalus acoroides.) dan taurin terhadap histopatologi dan kadar gluthation jantung mencit (Mus musculus) jantan yang diinduksi glifosat. Hewan uji dibagi menjadi 2 kelompok pembedahan yakni pada hari ke 7 dan 14. Tiap kelompok terdiri dari 5 perlakuan (kontrol positif, kontrol negatif, lamun, rumput laut, taurin) dengan masing masing 5 pengulangan. Pemberian glifosat dilakukan 2 hari sekali secara Intra peritoneal (0,5 cc) dan pemberian ekstrak dilakukan tiap hari secara oral (0,2 cc). Dosis glifosat, lamun, rumput laut, dan taurin adalah 13,225 mg/BB, 8,4 mg/BB, 15,96 mg/BB dan 15,6 mg/BB. Parameter yang digunakan adalah tingkat kerusakan histologi, dan kadar gluthation pada organ jantung. Analisis data dilakukan menggunakan One Way ANOVA pada taraf nyata 5% (p<0,05%) dan uji lanjut dengan Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak methanol rumput laut (Eucheuma cottonii), lamun (Enhalus acoroides) dan taurin memiliki kemapuan memperbaiki kerusakan histologi jantung mencit yang diinduksi glifosat. Kata kunci : Enhalus acoroides, Eucheuma cottonii, glutation, glifosat, histopatologi jantung, Mus musculus L.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | > QH Natural history > QH301 Biology |
Program Studi: | FAKULTAS MIPA > Prodi Biologi |
Pengguna Deposit: | . . Yulianti |
Date Deposited: | 19 Mar 2022 16:46 |
Terakhir diubah: | 19 Mar 2022 16:46 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/55210 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |