PENGARUH APLIKASI Trichoderma sp. DAN Pseudomonas fluorescens TERHADAP KETERJADIAN PENYAKIT MOLER DAN KEANEKARAGAMAN POPULASI SERANGGA PADA TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.)

Bagus Rizky Ramadhan, 1414121043 (2019) PENGARUH APLIKASI Trichoderma sp. DAN Pseudomonas fluorescens TERHADAP KETERJADIAN PENYAKIT MOLER DAN KEANEKARAGAMAN POPULASI SERANGGA PADA TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.). FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (51Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2265Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1695Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Bawang merah (Allium ascalonicum L.) tergolong komoditas tanaman sayuran yang sangat penting bagi masyarakat Indonesia. Penyakit yang sering dijumpai pada budidaya bawang merah yaitu moler yang disebabkan oleh Fusarium oxysporum f.sp. cepae. Pengendalian penyakit ini biasanya dilakukan dengan menggunakan fungisida sintetik yang menimbulkan residu dan berdampak negatif pada lingkungan. Alternatif pengendalian yang dapat dikembangkan adalah dengan menggunakan mikroorganisme seperti jamur antagonis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi Trichoderna sp. dan P. fluorescens terhadap keterjadian penyakit moler, dan terhadap keanekaragaman populasi serangga pada tanaman bawang merah. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Penyakit Tanaman Fakultas Pertanian dan Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian Universitas Lampung pada April hingga Agustus 2018. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan tiga ulangan. Empat perlakuan tersebut adalah kontrol ii (tanpa Trichoderma sp dan P. fluorescens) (P0), Kombinasi Trichoderma sp. dan P. fluorescens (P1), P. fluorescens (P2) dan Trichoderma sp. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi P. fluorescens dapat menekan keterjadian penyakit moler (F. oxysporum) pada tanaman bawang merah. Aplikasi perlakuan P. fluorescens dan Trichoderma sp. tidak memberikan pengaruh terhadap keanekaragaman serangga pada pertanaman bawang merah. Kata kunci : bawang merah, F. oxysporum, keanekaragaman, moler, P. fluorescens, serangga, Trichoderma sp..

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: > Pertanian ( Umum )
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Agroteknologi
Pengguna Deposit: UPT . Desi Zulfi Melasari
Date Deposited: 23 Mar 2022 06:57
Terakhir diubah: 23 Mar 2022 06:57
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/55496

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir