ABSTRAK PENGARUH KOMUNIKASI DALAM KELOMPOK SEPERMAINAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR ANAK DI RUMAH BACA KOMUNITAS JENDELA LAMPUNG

Dinda Kianjung Herlozi , 1516031049 (2019) ABSTRAK PENGARUH KOMUNIKASI DALAM KELOMPOK SEPERMAINAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR ANAK DI RUMAH BACA KOMUNITAS JENDELA LAMPUNG. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK.pdf Download (30Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (1782Kb)
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1530Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Kelompok sepermainan terdiri dari interaksi antaranak dengan usia dan status sosial hampir sama. Dalam kelompok sepermainan akan terjadi proses saling memengaruhi antaranak. Proses komunikasi dalam kelompok dapat memberikan pengaruh terhadap perubahan sikap, perilaku, kebiasaan dan minat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah komunikasi dalam kelompok sepermainan memengaruhi motivasi belajar anak dan seberapa besar pengaruhnya. Tipe penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan metodenya korelasional. Penelitian ini menggunakan sampel populasi anak di rumah baca Komunitas Jendela Lampung usia 10-15 tahun berjumlah 30 responden. Data penelitian didapatkan dari jawaban responden melalui penyebaran kuesioner. Data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan regresi linier sederhana, uji F dan uji koefisien determinasi (R²). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa komunikasi dalam kelompok sepermainan memberikan pengaruh terhadap motivasi belajar anak, terbukti dari nilai signifikansi 0,001 < 0,05. Berdasarkan R² sebesar 0,821 menunjukkan bahwa komunikasi dalam kelompok sepermainan memengaruhi motivasi belajar anak sebesar 67,4%. Kekuatan hubungan kedua variabel memiliki tingkat hubungan yang sangat tinggi, sehingga arah pengaruh variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y) adalah positif. Penelitian ini menemukan bahwa proses belajar anak dimulai dari tahap afektif (perasaan suka) melalui motivasi intrinsik dan ekstrinsik sebesar 2,43% dan 3,68%. Perasaan suka dapat membuat anak memiliki konatif (kemauan) intrinsik dan ekstrinsik sebesar 2,72% dan 1,46%, tetapi ini masih dalam tahap kemauan dan ada kemungkinan anak tidak melakukan tindakan. Anak yang memiliki perasaan suka dan kemauan akan membuatnya memiliki rasa ingin tahu, sehingga bertambahnya kognitif (pengetahuan) intrinsik dan ekstrinsik sebesar 1,46% dan 0,42%. Kata kunci: Komunikasi Kelompok, Motivasi, Teori Belajar Sosial The playgroup consists of interactions between children with almost same age and social status. In the playgroup there will be a process of interplay between children. The process of communication in groups may have an influence on changing attitudes, behaviors, habits and interests. This research was conducted to find out whether communication in a playgroup affects children's learning motivation and how much the influence is. The research type used is quantitative with a descriptive approach and correlational methods. This study used a sample of the population of children in rumah baca Komunitas Jendela Lampung age 10- 15 years with total of 30 respondents. The research has found obtained from respondents' answers through questionnaires. Data in this study were analyzed using simple linear regression, F test and determination coefficient test (R²). The results of this study indicate that communication within the playgroup has an influence on children's learning motivation, as evidenced by the significance value of 0.001 < 0.05. Based on R² of 0.821 shows that communication within the playgroup affects children's learning motivation by 67.4%. The strength of the relationship between the two variables has a very high level of relationship, so the direction of the influence of the independent variable (X) on the dependent variable (Y) is positive. This research found that children's learning process starts from the affective stage (feelings of like) through intrinsic and extrinsic motivation of 2.43% and 3.68%. Feelings of like make children have intrinsic and extrinsic conative (willings) of 2.72% and 1.46%, but this is still in the willings stage and there is a possibility that the child willings not take action. Children who have feelings of like and willingness make them have curiosity, so that the increase in cognitive (knowledge) intrinsic and extrinsic by 1.46% and 0.42%. Keywords: Group Communication, Motivation, Social Learning Theory

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:
Program Studi:	Fakultas ISIP > Prodi Ilmu Komunikasi
Pengguna Deposit:	UPT . Dito Nipati
Date Deposited:	25 Mar 2022 07:02
Terakhir diubah:	25 Mar 2022 07:02
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/55806

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir