HUBUNGAN JUMLAH TROMBOSIT DAN HEMATOKRIT DENGAN DERAJAT KEPARAHAN INFEKSI DENGUE DI RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG

MUHAMMAD MUIZZULATIF, 1518011118 (2019) HUBUNGAN JUMLAH TROMBOSIT DAN HEMATOKRIT DENGAN DERAJAT KEPARAHAN INFEKSI DENGUE DI RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG. FAKULTAS ILMU KEDOKTERAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (89Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1579Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1580Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Background: Dengue infection is one of the public health problems in Indonesia in general and Lampung Province in particular, in which the number of cases tend to rise and spread to a much bigger area, and as well potentially lead to outbreaks. Platelets and hematocrit are important parameters in treating patients with dengue infection. To find out the relationship between the number of platelets and hematocrit with the severity of dengue infection, a study of 76 dengue infection patients was carried out at the Regional General Hospital Dr. H. Abdul Moeloek Lampung Province. Results: Platelet significance obtained from the Oneway-ANOVA test was 0.396 (p value> 0.05). On the other hand, the hematocrit significance obtained based on the Oneway-ANOVA test was 0.224 (p value> 0.05). The average platelet count is <50,000 / ul with samples consisted of 33 people (43.5%). In addition, the average number of hematocrit was in the range of normal values in both male and female dengue infection patients. Conclusion: There was no significant relationship between the results of examination of platelet and hematocrit counts with the severity of patients with dengue infection. Keywords: dengue infection, haematocrit, platelet Latar Belakang: Infeksi dengue merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia pada umumnya dan Provinsi Lampung pada khususnya, dimana kasusnya cenderung meningkat dan semakin luas penyebarannya serta berpotensi menimbulkan KLB. Trombosit dan hematokrit adalah parameter penting dalam penanganan pasien infeksi dengue. Untuk mengetahui hubungan antara jumlah trombosit dan hematokrit dengan derajat keparahan infeksi dengue maka dilakukan penelitian terhadap 76 pasien infeksi dengue di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Hasil: Signifikansi trombosit yang didapatkan dari uji Oneway-ANOVA adalah 0.396 (nilai p>0.05). Dan Signifikansi hematokrit yang didapatkan berdasarkan uji Oneway-ANOVA yaitu 0.224 (nilai p>0.05). Rerata jumlah trombosit yaitu <50.000/ul dengan sampel sebanyak 33 orang (43,5%). Rerata jumlah hematokrit didapatkan hasil pada rentang nilai normal pada pasien infeksi dengue laki-laki maupun perempuan. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara hasil pemeriksaan jumlah trombosit dan hematokrit dengan derajat keparahan pasien infeksi dengue. Kata Kunci: hematokrit, infeksi dengue, trombosit

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek:
Program Studi: Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter
Pengguna Deposit: UPT . Teti Novianti
Date Deposited: 25 Mar 2022 07:52
Terakhir diubah: 25 Mar 2022 07:52
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/55974

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir