STRATEGI BERTAHAN HIDUP PETANI KAKAO MISKIN DI DESA WARINGINSARI TIMUR KECAMATAN ADILUWIH PRINGSEWU

Vita Lutvia Anis, 1516011089 (2019) STRATEGI BERTAHAN HIDUP PETANI KAKAO MISKIN DI DESA WARINGINSARI TIMUR KECAMATAN ADILUWIH PRINGSEWU. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Lampung.

Preview	File PDF ABSTRAK.pdf Download (11Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (3617Kb)
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (2309Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan strategi bertahan hidup petani kakao di Desa Waringinsari Timur. Tipe penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah masyarakat petani kakao yang tergolong miskin, sudah berkeluarga, memiliki lahan <0,5 Ha, lamanya bertani kakao minimal 5 tahun , dan telah lama menjadi petani kakao dan memiliki pengalaman yang cukup banyak dalam pertanian kakao. Penentuan informan pada penelitian ini dilakukan dengan tehnik purposive. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan strategi bertahan hidup petani kakao miskin di Desa Waringinsari Timur. Terdapat 3 strategi yang digunakan petani kakao dalam pemenuhan kebutuhan hidup keluarga yakni strategi aktif, strategi pasif dan strategi jaringan. Strategi aktif yang dilakukan petani kakao adalah optimalisasi peran keluarga dala pemenuhan kebutuhan hidup keluarga. Strategi pasif yang dilakukan oleh informan yakni membiasakan diri dan keluarga untuk hidup hemat seperti makan dengan lauk seadanya, artinya mereka tidak memaksakan diri harus makan dengan lauk maupun sayuran yang mewah. Terkadang juga mereka mendapatkan sayuran dari kebon miliknya sendiri, merek juga saling memberi mkanan dalam bentuk sayuran matang dan mentah. Strategi jaringan yang dilakukan oleh petani kakao dalam meningkatkan produktivitas kakaonya adalah mereka melakukan kerjasama, memperluas jaringan antara para petani, pengrajin indusri, pemerintah, dan para ahli. Kata Kunci: Petani Kakao Miskin, Strategi Bertahan Hidup. This study aims to determine and explain the survival strategies of cocoa farmers in the East Waringinsari Village. This type of research is descriptive with a qualitative approach. The subjects of this study were the community of cocoa farmers who were classified as poor, already married, owning land <0.5 Ha, the duration of cocoa farming for at least 5 years, and had long been a cocoa farmer and had considerable experience in cocoa farming. Determination of the informants in this study was carried out using a purposive technique. Data collection is done by conducting observations, interviews, documentation, and literature studies. The results showed the survival strategy of poor cocoa farmers in Waringinsari Timur Village. There are 3 strategies used by cocoa farmers in meeting the needs of family life, namely active strategy, passive strategy and network strategy. An active strategy undertaken by cocoa farmers is optimizing the role of the family in meeting the needs of family life. The passive strategy carried out by the informants is to familiarize themselves and their families with a frugal life such as eating with improvised side dishes, meaning they do not force themselves to eat with side dishes or fancy vegetables. Sometimes they also get vegetables from their own kebon, brands also give each other food in the form of cooked and raw vegetables. The network strategy undertaken by cocoa farmers in increasing cocoa productivity is that they collaborate, expand networks between farmers, industrial craftsmen, the government, and experts. Keywords: Poor Cocoa Farmers, Survival Strategies.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:
Program Studi:	Fakultas ISIP > Prodi Sosiologi
Pengguna Deposit:	UPT . Digilib8
Date Deposited:	24 Mar 2022 16:14
Terakhir diubah:	24 Mar 2022 16:14
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/56083

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir