TARI PUTRI ANGGRAENI , 1214111064 (2019) PENGARUH PROPORSI TEPUNG IKAN DAN TEPUNG KEONG MAS (Pomacea canaliculata, Lamark 1819) YANG BERBEDA SEBAGAI BAHAN BAKU UTAMA PEMBUATAN PAKAN TERHADAP PERTUMBUHAN BENIH UDANG VANAME (Litopenaeus vaname, Boone 1931). FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (791Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (2688Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1696Kb) | Preview |
|
|
File PDF
LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf Download (755Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Pakan adalah sumber utama nutrisi untuk mendukung pertumbuhan udang vaname. Tingginya biaya pakan dalam biaya operasional karena tingginya harga bahan baku tepung ikan, ketersediaan terbatas, sementara permintaan tinggi. Oleh karena itu perlu dicari bahan alternatif yang harganya murah, memiliki kandungan protein yang cukup tinggi dan ketersediaan berlimpah seperti tepung keong mas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh perbedaan proporsi tepung ikan dan tepung keong mas (Pomacea canaliculata) sebagai bahan baku utama untuk pertumbuhan udang vaname (Litopenaeus vaname). Desain eksperimental yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan, yaitu A (57,18% penggunaan tepung ikan dalam pakan), B (42,89% penggunaan tepung ikan, 14,30% tepung keong mas), C (28,59 % penggunaan tepung ikan, 28,59% tepung keong mas), D (Penggunaan 14,30% tepung ikan, 42,89% tepung keong mas), dan E (Menggunakan 57,18% tepung keong mas). Studi ini menunjukkan bahwa penambahan tepung keong mas dalam pakan dapat meningkatkan pertumbuhan berat total, berat harian udang vaname, dan dapat menurunkan nilai FCR. Kata kunci: udang vaname, tepung ikan, tepung keong mas, pertumbuhan bobot mutlak, laju pertumbuhan harian. Feed is the main source of nutrients to support vaname shrimp growth. The high cost of feed in operational costs due to the high raw material price of fish meal, limited availability, while the demand is high. Therefore it is necessary to find alternative materials that are low in price, have a high enough protein content and abundant availability such as golden snail flour. The purpose of this study was to analyze the effect of different proportion of fish meal and mashed snail (Pomacea canaliculata) as the main feedstock for the growth of shrimp vaname (Litopenaeus vaname). The experimental design used in this study was Completely Randomized Design (RAL) consisting of 5 treatments, namely A (57.18% use of fish meal in feed), B (42.89% use of fish meal, 14.30% mashed flour), C (28.59% fish meal usage, 28.59% mashed snail), D (Use of 14.30% fish meal, 42.89% mashed snail), and E (Use 57.18% golden snail flours). This study shows that the addition of mashed snail flour in the feed can increase the growth of absolute weight, the daily weight of vaname shrimp, and can decrease the value of FCR. Keywords: vaname shrimp, fish flour, mashed snail flour, absolute weight growth, daily growth rate.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan |
Program Studi: | Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Budidaya Perairan |
Pengguna Deposit: | UPT . Digilib2 |
Date Deposited: | 26 Mar 2022 12:34 |
Terakhir diubah: | 26 Mar 2022 12:34 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/56443 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |