ANALISIS APLIKASI JEMBATAN GARAM PADA SEL ELEKTROKIMIA MENGGUNAKAN ELEKTRODA Cu(Ag)-Zn BERBAHAN ELEKTROLIT AIR LAUT

ARIE ANJARWATI, 1517041067 (2019) ANALISIS APLIKASI JEMBATAN GARAM PADA SEL ELEKTROKIMIA MENGGUNAKAN ELEKTRODA Cu(Ag)-Zn BERBAHAN ELEKTROLIT AIR LAUT. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (6Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2308Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1627Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian dilakukan untuk mempelajari analisis jembatan garam pada sel elektrokimia menggunakan elektroda Cu(Ag)-Zn berbahan elektrolit air laut untuk melihat pengaruh terhadap korosi dan karakteristik elektrik. Variasi jembatan garam yang digunakan NaCl 0,1 mol, KCl 0,1 mol, NaCl 1 mol, dan KCl 1 mol. Sel elektrokimia terdiri dari 20 sel yang disusun secara seri, masing masing sel di isi air laut sebanyak 300 mL. Sel elektrokimia dihubungkan dengan beban LED 3 watt 12 Volt selama 1 hari. Pada sistem ini dilakukan pengukuran massa elektrode dan karakteristik elektrik (tegangan, arus, dan intensitas cahaya) selama 24 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Cu(Ag)-Zn dengan bantuan jembatan garam NaCl 1 mol lebih tahan terhadap korosi dari air laut dibandingkan dengan jembatan garam NaCl 0,1 mol, KCl 0,1 mol, dan KCl 1 mol. Pasangan elektrode Cu(Ag)-Zn dengan bantuan jembatan garam NaCl 1 mol menghasilkan nilai karakteristik elektrik yang lebih besar dan stabil dibandingkan dengan jembatan garam NaCl 0,1 mol, KCl 0,1 mol, dan KCl 1 mol, arus 2.95 mA dan daya 23.777 mW dengan volume 300 ml pada satu jam pertama. Kata Kunci: Air Laut, jembatan garam, sel elektrokimia Research was conducted to study the analysis of salt bridges on electrochemical cells using Cu (Ag) -Zn electrodes made from sea water electrolytes to see the effect on corrosion and electrical characteristics. The salt bridge variation used is 0.1 mol NaCl, 0.1 mol KCl, 1 mol NaCl, and 1 mol KCl. Electrochemical cells consist of 20 cells arranged in series, each cell filled with sea water as much as 300 mL. The electrochemical cell is connected to a 3 watt 12 Volt LED load for 1 day. In this system, electrode mass measurements and electrical characteristics (voltage, current and light intensity) are measured for 24 hours. The results showed that Cu (Ag) -Zn with the help of 1 mol NaCl salt bridge was more resistant to corrosion from seawater compared to 0.1 mol NaCl salt bridge, 0.1 mol KCl, and 1 mol KCl. Pair of Cu (Ag) - Zn electrodes with the help of 1 mol NaCl salt bridge produces a greater and more stable electrical characteristic value compared to 0.1 mol NaCl salt bridge, 0.1 mol KCl, and 1 mol KCl, current 2.95 mA and power 23,777 mW with a volume of 300 ml in the first hour. Keyword: Sea water, salt bridges, electrochemical cells

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 530 Fisika
Program Studi: FAKULTAS MIPA > Prodi Fisika
Pengguna Deposit: UPT . Teti Novianti
Date Deposited: 01 Apr 2022 04:51
Terakhir diubah: 01 Apr 2022 04:51
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/57392

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir