Adeliya Ayu Anggraeni, 1417041003 (2019) ANALISIS TERMAL-HIDROLIK REAKTOR CEPAT BERPENDINGIN GAS (GAS COOLED FAST REACTOR) MENGGUNAKAN METODE RUNGE KUTTA. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (24Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (2159Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (2160Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Penelitian ini bertujuan menyelesaikan persamaan konduksi panas untuk batang bahan bakar menggunakan metode runge kutta dan memperoleh nilai parameter termal-hidrolik seperti distribusi temperatur aksial pendingin, penurunan tekanan, koefisien transfer panas dan distribusi temperatur radial bahan bakar. Dengan asumsi perpindahan panas reaktor pada kondisi tunak (tidak bergantung waktu) diketahui temperatur pendingin inlet adalah 450 oC, dan diperoleh outlet sebesar 482,01 oC serta koefisien transfer panas konveksi hs sebesar 2,51 W/cm2 oC. Penurunan tekanan akibat friksi diperoleh sebesar 0,17 bar, penurunan tekanan akibat bentuk (form) sebesar 0,31 bar, penurunan tekanan akibat gravitasi sebesar 0,21 bar dan penurunan tekanan total yaitu 0,69 bar. Sedangkan temperatur pada batang bahan bakar diperoleh nilai maksimum pada garis-tengah bahan bakar yaitu 2720,34 oC dan temperatur terendah batang bahan bakar pada permukaan kelongsong yaitu 488,82 oC. Kata kunci: Termal-hidrolik, Runge Kutta, GCFR The Research of Gas Cooled Fast Reactor (GCFR) thermal-hydraulics analysis has been done. This reseacrh aim to solve fuel rod heat conduction equation by runge kutta method and to get thermal-hydraulics parameters such as coolant axial temperature distribution, pressure drops, convection heat transfer coefficient, and fuel rod radial temperature distribution. Heat transfer of the reactors was assumted steady state (time independent) then obtained coolant inlet tempertaure about 450 oC, outlet temperature about 482,01 oC and convection heat transfer coefficient h about 2,53 W/cm2 oC. Pressure drop by friction was 0,17 bar, pressure drop by form was 0,31 bar, pressure drop by gravity was 0,21 bar and total pressure drop was 0,69 bar. While centerline fuel obtained the maximum temperature of fuel rod about 2720,33 oC and the lowest fuel rod temperature at cladding surface about 488,82 oC. Keywords: Thermal-hydraulics, Runge Kutta Decomposition, GCFR
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 530 Fisika |
Program Studi: | FAKULTAS MIPA > Prodi Fisika |
Pengguna Deposit: | UPT . Teti Novianti |
Date Deposited: | 04 Apr 2022 07:27 |
Terakhir diubah: | 04 Apr 2022 07:27 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/57540 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |