KIKI DIAH WULANDARI, 1517051149 (2019) PENERAPAN ALGORITMA BRUTE FORCE PADA PENEBAKAN DATA YANG DIENKRIPSI DENGAN METODE MD5. FAKULTAS MIPA, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRACT (ABSTRAK).pdf Download (11Kb) | Preview |
|
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (1453Kb) |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1454Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Data security and confidentiality are important aspects in information systems and digital data. Data that contains important information must be kept safe and confidential. Password is one of the important keys for the security information. The password is a determinant for the security data that used to verify its identity in using certain services. Encryption Message Digest5 (MD5) is the process of randomizing passwords. The original messages from the data cannot be read by others. Brute Force Algorithm is an algorithm that can be used to guess passwords which encrypted with MD5. The guessing process is done by encrypting thousands of strings to MD5 so that it gets the same string. Strings are the result of guessed data. This research successfully applied the Brute Force algorithm to encrypt the encrypted data with MD5 method. The result is a utility that can guess passwords number of 1-8 digits and lowercase letters by 1-16 digits. Keywords: Algorithme Brute Force, Message Digest 5, MD5, Password, Encryption. Keamanan dan kerahasiaan data merupakan aspek yang penting dalam sebuah sistem informasi dan data digital. Data yang berisi informasi penting harus dijaga keamanan dan kerahasiaannya. Password merupakan salah satu kunci penting dalam keamaan suatu informasi. Password menjadi penentu sebuah kemaanan data yang digunakan untuk memverifikasi identitasnya dalam menggunakan layanan tertentu. Enkripsi Message Digest5 (MD5) adalah proses pengacakan password agar pesan asli dari data tersebut tidak dapat dibaca oleh orang lain. Algoritma Brute Force merupakan algoritma yang dapat digunakan untuk menebak password yang dienkripsi dengan MD5. Penebakan yang dilakukan menggunakan algoritma ini adalah dengan cara mengenkripsi ribuan string kedalam MD5 sehingga didapatkan string yang sama. String tersebut merupakan hasil dari penebakan data. Penelitian ini berhasil menerapkan algoritma Brute Force pada penebakan data yang dienkripsi dengan metode MD5. Hasilnya adalah sebuah utility yang dapat menebak password berupa angka sebanyak 1-8 digit dan huruf kecil sebanyak 1-16 digit. Kata Kunci:Algoritma Brute Force, Message Digest5, MD5, Password, Enkripsi.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 000 Ilmu komputer, informasi dan pekerjaan umum > 005 Pemrograman komputer, program dan data |
Program Studi: | FAKULTAS MIPA > Prodi Ilmu Komputer |
Pengguna Deposit: | UPT Anita Ekarini |
Date Deposited: | 05 Apr 2022 04:54 |
Terakhir diubah: | 05 Apr 2022 04:54 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/57682 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |