KEPENTINGAN TIONGKOK DALAM PERDAMAIAN DI SEMENANJUNG KOREA, 2017-2018

WIDYA MICHELLA NUR SYAHIDA, 1516071051 (2019) KEPENTINGAN TIONGKOK DALAM PERDAMAIAN DI SEMENANJUNG KOREA, 2017-2018. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (1862Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1893Kb)
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (1894Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini memiliki dua tujuan yang pertama adalah untuk menganalisis kepentingan Tiongkok dalam perdamaian di Semenanjung Korea tahun 2017 sampai dengan 2018. Tujuan kedua adalah untuk melihat upaya perdamaian antara Korea Selatan dan Korea Utara. Hubungan Tiongkok dengan kedua-Korea terlihat semakin intens dikarenakan adanya lawatan diplomat Tiongkok, Song Tao, ke Korea Utara untuk membahas perdamaian di Semenanjung Korea. Kemudian, kunjungan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, untuk bertemu Presiden Xi Jinping sebanyak tiga kali pada Maret, Mei, dan Juni 2018. Lalu, kunjungan Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, ke Tiongkok pada Desember 2017 sebagai langkah normalisasi hubungan Korea Selatan dan Tiongkok pasca penyebaran THAAD tahun 2016. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder menggunakan yakni laporan dari NIDS, dokumen resmi, laman resmi Ministry of Foreign Affairs of the People’s Republic of China, the World Bank, CIIS, KCS, NCNK, UNSCR, dan berbagai sumber berita. Berdasarkan metode penelitian kualitatif menggunakan pendekatan studi kasus dan mengacu pada konsep kepentingan nasional dan perdamaian, penulis berargumen dalam kurun waktu 2017 hingga 2018, ketiadaan perang, pembentukan kontrak, dan limited victor peace merupakan hal yang di dambakan oleh negara yang berada di Semenanjung Korea. Selain itu, kepentingan pertahanan, ekonomi, dan tata internasional menjadi salah satu tujuan Tiongkok untuk mengupayakan proses perdamaian di Semenanjung Korea. Di samping itu, dapat diketahui bahwa kepentingan Tiongkok di Semenanjung Korea bertujuan untuk mempertahankan atau memperluas pengaruhnya dan merusak dominasi AS di wilayah itu sebagai cara untuk mempersiapkan persaingan strategis melawan hegemoni de facto yang ada saat ini. Kata Kunci: Perdamaian, Tiongkok, Semenanjung Korea This research has two objectives, the first is to analyze China’s interests in making peace on the Korean Peninsula in the year of 2017-2018. The second goal is to see peace between South Korea and North Korea on the Korean Peninsula. China’s relations with two-Koreas are increasingly intense due to the visit of China’s diplomat, Song Tao to North Korea for discuss peace on the Korean Peninsula. Afterwards, the visit of North Korean Leader, Kim Jong-un to meet Presiden Xi Jinping three times in March, May, and June 2018. Then, the visit of President of South Korean, Moon Jae-in to China in December 2017 as a step to normalize relations between South Korea and China after the THAAD spread in 2016. The data used in this study were reports of NIDS, official documents, official websites of Ministry of Foreign Affairs of the People’s Republic of China, the World Bank, CIIS, KCS, NCNK, UNSCR, and various news sources. Based on qualitative research method using a case study approach and refered to the concepts of national interest and peace, the author argued that from 2017 to 2018, the absence of war, contract formation and limited victor peace were desirable for all countries on the Korean Peninsula. Then, the interest of defense, economic, and the international system had been one of goals to seek a peace process on the Korean Peninsula. Futhermore, it could be seen that China’s interests on the Korean Peninsula had been to maintain or expand its influence and damage of US dominance in the region as a way to prepare strategic competition against the existing de facto hegemony currently. Keywords: Peace, China, Korean Peninsula

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial
Program Studi: Fakultas ISIP > Prodi S1-Hubungan Internasional
Pengguna Deposit: UPT . Digilib9
Date Deposited: 19 Apr 2022 03:44
Terakhir diubah: 19 Apr 2022 03:44
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/58910

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir